Fitur Kemanan Tanpa Password Akan Segera Hadir di Android
Google sempat memperkenalkan proyek mereka untuk pengenalan pengguna perangkat smartphone dengan lebih baik, dengan sebutan Project Abacus. Project Abacus ini sebenarnya sudah dikenalkan pada ajang Google I/O 2015, tetapi setelah itu Google belum mengumumkan lagi perkembangan dari proyek ini. Proyek ini akan memungkinkan Android menganalisis cara mengetik, gestur dan cara berbicara pengguna dengan smartphone untuk dijadikan sebuah kunci akses pada beberapa aplikasi Android tanpa password.
Berdasarkan laporan yang dirilis kemarin, Google mengatakan bahwa Project Abacus akan segera tersedia bagi developer di akhir tahun 2016. Google berharap tahap pengujian oleh developer akan berjalan dengan baik. Nantinya, cara kerja fitur ini adalah dengan pengguna mencetak nilai ‘Trust Score’ yang tinggi untuk dapat mengakses aplikasi Android yang ada di smartphone. Pengguna kemungkinan akan diberikan tes mengetik, tes suara hingga tes pengenalan wajah untuk mencetak nilai ‘Trust Score’.
Beberapa aplikasi nantinya akan memiliki standar nilai ‘Trust Score’ yang berbeda-beda. Seperti contohnya pengguna diharuskan mencetak nilai ‘Trust Score’ lebih tinggi pada saat ingin mengakses aplikasi banking dibanding ketika pengguna mengakses aplikasi game di smartphone. Jika penguna hanya dapat mencetak nilai ‘Trust Score’ yang rendah, maka pengguna dapat membuka akses aplikasi dengan memasukkan password atau memindai sidik jari.
Kepala Divisi Google ATAP, Daniel Kaufman, mengatakan bahwa pada ajang Google I/O tahun ini Google mengimplementasikan Project Abacus menjadi sebuah API bernama ‘Trust API’. Daniel juga mengatakan bahwa bulan depan, beberapa perusahaan bank besar akan melakukan tes pada Project Abacus ini.