Cyanogen Batal Lanjut Kembangkan OS Besutan Sendiri

Reading time:
October 11, 2016

Bulan Juli 2016 lalu, Cyanogen menegaskan bahwa mereka berencana untuk tetap melanjutkan pengembangan sistem operasi mobile besutan mereka, yang disebut CyanogenMod OS. Penegasan komitmen tersebut diberikan Cyanogen setelah ada kabar bahwa mereka akan menghentikan pengembangan OS dan beralih mengerjakan aplikasi saja. Namun, komitmen itu tampaknya tidak berumur panjang, setelah muncul konfirmasi bahwa kini Cyanogen akan mengalihkan fokus ke “mod” mereka.

cyanogenmod_new-100259733-large

Komponen Modular untuk Modifikasi Android

Cyanogen kini mengambil langkah yang berbeda untuk mencapai tujuan awal mereka. Sejak awal Cyanogen memang menyebutkan bahwa mereka ingin menghadirkan sistem operasi Android yang lebih terbuka, tidak terikat dengan keterbatasan yang diberikan Google. Merasa bahwa mengembangkan OS sendiri bukan jalan yang terbaik untuk hal tersebut, Cyanogen kini beralih ke komponen modular untuk OS Android.

Melalui program Cyanogen Modular OS, Cyanogen kini menawarkan komponen modular mereka ke produsen smartphone. Komponen itu bisa digunakan untuk memodifikasi komponen-komponen Android yang seharusnya telah dikunci oleh Google. Ini akan membuat produsen smartphone bisa mengkreasikan OS Android sesuai keinginan mereka sendiri tanpa harus menggunakan CyanogenMod OS secara penuh.

Berlawanan dengan “Kehendak” Google

Apa yang dilakukan oleh Cyanogen ini terlihat berlawanan dengan apa yang diinginkan Google untuk OS Android. Google lebih ingin agar OS populer tersebut lebih banyak mengusung elemen dari Google sendiri, dan beberapa produsen smartphone pun terlihat mulai khawatir akan apa yang diinginkan Google tersebut. Cyanogen, di sisi lain, mencoba menawarkan Android yang lebih terbuka, dapat disesuaikan dengan kebutuhan sang kreator perangkat.

Load Comments

Reviews

March 14, 2025 - 0

Review Advan Evo-X 13: Rp 5 Jutaan Dapat Tablet Windows 11, Bisa Stylus, RAM & Storage Besar

Ini adalah tablet Windows Rp 5 jutaan dari brand lokal!…
March 14, 2025 - 0

Review vivo V50: Baterai Lebih AWET, Desain Mewah, Kamera ZEISS, IP68 & IP69

Smartphone V Series terbaik vivo, akhirnya hadir lagi! Ini adalah…
March 11, 2025 - 0

Review Smartwatch Amazfit Active 2: Smartwatch Super Nyaman, Lengkap, Terjangkau, Tetap Irit Daya!

Cari smartwatch canggih, mau yang irit baterainya, mau yang lengkap…
March 5, 2025 - 0

Review Huawei Mate X6: Smartphone Lipat Huawei RESMI di Indonesia!

Akhirnya Smartphone lipat dari Huawei hadir RESMI ke Indonesia! Jujur…

Accessories

February 21, 2025 - 0

Review Baseus Bowie MC1: OWS Tampilan Unik Dengan Harga Terjangkau!

Ini adalah Baseus Bowie MC1, OWS atau Open Wearable Stereo …
June 18, 2024 - 0

Review Kiip TH90: Wireless Headphone Over-Ear Rp 300 ribuan, Suara Makin Lama Makin Bagus

Mencari headphone berkualitas dengan harga terjangkau sering kali menantang, tapi…
April 23, 2024 - 0

Dua Speaker Bluetooth Tahan Air Xiaomi Terindikasi Akan Masuk Indonesia

Beberapa waktu lalu Xiaomi memperkenalkan dua speaker Bluetooth untuk keperluan…
December 27, 2023 - 0

Review CMF Buds Pro: Rp 700 Ribuan, Suara Jernih dan Punya Tiga Mode ANC

Nothing memasarkan produk baru lewat sub-brand baru mereka yaitu CMF,…

Wearables

March 11, 2025 - 0

Review Smartwatch Amazfit Active 2: Smartwatch Super Nyaman, Lengkap, Terjangkau, Tetap Irit Daya!

Cari smartwatch canggih, mau yang irit baterainya, mau yang lengkap…
February 25, 2025 - 0

Review Huawei Band 10: Smartband 2025, Fitur Rasa Smartwatch Tapi Tetap Terjangkau

Ini adalah Huawei Band 10, smartband terbaru andalan Huawei dengan…
November 6, 2024 - 0

JBL Tour PRO 3 dan Live 3 Resmi Hadir di Indonesia

JBL secara resmi meluncurkan jajaran True Wireless Stereo (TWS) premium…
October 25, 2024 - 0

Review Huawei Watch D2: Bisa Monitoring Tekanan Darah Dimanapun dan Kapanpun Dengan Fitur ABPM!

Ini adalah Huawei Watch D2, smartwatch pertama di Indonesia yang…