Sejak memutuskan untuk mencoba menawarkan ponsel baru berbasis Android, saat ini ponsel besutan BlackBerry yang cukup ternama ada di pasaran hanya BlackBerry Priv sejak diluncurkan pada Oktober 2015. Kemudian akhirnya, produsen asal Kanada tersebut resmi meluncurkan dua buah ponsel Android lainnya, yakni BlackBerry DTEK50 dan DTEK60 yang masing-masing diluncurkan pada Juli dan Oktober tahun ini.

Akan tetapi, perjuangan BlackBerry dalam menawarkan ponsel Android tampaknya tidak akan berhenti melalui ketiga hendset di atas. Pada awal November kemarin, BlackBerry sempat dikabarkan akan menghadirkan varian ponsel baru lainnya yang kali ini akan dibenamkan tombol fisik QWERTY yang menjadi ciri khasnya.

Ponsel tersebut kabarnya akan memiliki nama BlackBerry Mercury. Sang produsen memang belum memberikan pernyataan resmi soal kabar yang beredar ini. Namun, dua gambar di atas yang tersebar di situs media sosial Weibo, diduga kuat merupakan BlackBerry Mercury.

Sebagaimana gambar yang beredar, BlackBerry Mercury tampaknya akan dilengkapi dengan tombol fisik QWERTY dan tentunya juga didukung dengan fitur touchscreen untuk pengoperasiannya. Hal ini juga turut membenarkan apa yang sempat diungkapkan oleh CEO BlackBerry, John Chen, yang sempat mengatakan bahwa BlackBerry sedang mengerjakan ponsel baru yang akan dilengkapi tombol fisik.

Sayangnya, soal spesifikasi dari BlackBerry Mercury belum banyak terungkap dan masih dirahasiakan. Tersiar dugaan kalau ponsel ini akan ditenagai oleh prosesor besutan Qualcomm berkecepatan 2.0GHz yang dipadankan dengan RAM 3GB dan storage 32GB. Ponsel ini juga diduga kuat akan dilengkapi dengan dua kamera, dimana kamera utama memiliki resolusi 18 megapiksel dan 8 megapiksel untuk kamera depan.

Sedangkan untuk layarnya, oleh karena ponsel ini akan dilengkapi tombol fisik QWERTY, layar yang akan diusungnya memiliki ukuran 4.5 inci yang ditepiannya akan dilindungi oleh bezel material metal. Belum ada penjelasan dari pihak BlackBerry soal gambar ponsel misteriusnya yang beredar ini. Sempat tersiar kalau ponsel ini sebagai handset terakhir yang akan diproduksi oleh BlackBerry.