Unboxing & Hands-On: ASUS Zenfone 3 Max ZC553KL
Di tahun 2016 kemarin, ASUS meluncurkan dua model penerus dari Zenfone Max, yaitu Zenfone 3 Max ZC520TL dan ZC553KL. Untuk model ZC520KL memiliki layar 5,2 inci dan menggunakan SoC MediaTek MT6737, sedangkan untuk model ZC553KL, menggunakan layar berukuran 5,5 inci dan menggunakan SoC dari Qualcomm yaitu Snapdragon 430.
![Unboxing & Hands-On: ASUS Zenfone 3 Max ZC553KL 1 Zenfone-3-Max-ZC53KL-boc](https://gadget.jagatreview.com/wp-content/uploads/2017/02/Zenfone-3-Max-ZC53KL-boc-400x300.jpg)
Adapun penerus dari Zenfone Max ini sebenarnya masih berkutat dengan fitur unggulan yang sama, yaitu smartphone dengan baterai besar. Tapi untuk Zenfone 3 Max sendiri, kapasitas baterainya sedikit lebih rendah yaitu dengan kapasitas 4100mAh. Sebelumnya ASUS menyematkan baterai berkapasitas 5000mAh pada Zenfone Max, yang membuatnya cukup outstanding untuk urusan baterai.
![Unboxing & Hands-On: ASUS Zenfone 3 Max ZC553KL 2 Zenfone-3-Max-ZC553KL-7](https://gadget.jagatreview.com/wp-content/uploads/2017/01/Zenfone-3-Max-ZC553KL-7-400x340.jpg)
Berikut ini kami telah kedatangan salah satu smartphone Zenfone 3 Max, yaitu dengan nomer model ZC553KL. Selain ukuran layar yang memiliki dimensi 5,5 inci dengan resolusi FullHD dan SoC Snapdragon 430 (Octa-core 1.4 GHz Cortex-A53+ GPU Adreno 505) yang digunakan, smartphone ini juga memiliki spesifikasi antara lain RAM 3GB, internal memori 32 GB, kamera utama 16 MP serta kamera depan 8MP.
![Unboxing & Hands-On: ASUS Zenfone 3 Max ZC553KL 3 Zenfone-3-Max-ZC553KL-2](https://gadget.jagatreview.com/wp-content/uploads/2017/01/Zenfone-3-Max-ZC553KL-2-400x270.jpg)
Berbeda dari pendahulunya yaitu Zenfone Max, secara desain perangkat yang satu ini terlihat lebih ‘mewah’ dengan material berbahan metal dengan konsep unibody. Sedangkan Zenfone Max sendiri masih menggunakan material polycarbonate dan baterai yang removable.
Selain tampak terlihat elegan dengan material metal berwarna Titanium Gray, perangkat ini juga terasa lebih kokoh secara built-quality. Pada tampilan panel layar depan juga telah dilindungi dengan screen protector dengan kontur permukaan 2,5D. Tidak cuma ‘kokoh’ tapi secara estetika juga tampak lebih menawan. Secara dimensi juga tampak optimal, yaitu berukuran 151.4 x 76.2 x 8.3 mm dengan bobot sekitar 175g, dan screen to body ratio sekitar 72%. Sehingga perangkat ini tidak terasa lebar digenggaman meskipun dengan ukuran layar yang cukup besar.
![Unboxing & Hands-On: ASUS Zenfone 3 Max ZC553KL 4 Zenfone-3-Max-ZC53KL-box](https://gadget.jagatreview.com/wp-content/uploads/2017/02/Zenfone-3-Max-ZC53KL-box-400x276.jpg)
Paket penjualan dari ASUS Zenfone 3 ZC553KL ini juga sangat lengkap. Mulai dari adaptor charger, kabel data, kabel OTG, buku panduan dan kartu garansi, serta unit headset. Padahal di versi produk yang lebih tinggi seperti ZE520KL/ZE552KL sendiri, ASUS hanya menyediakan aksesori adaptor charger dan kabel data. Zenfone 3 Max ZC55KL ini menjadi lebih kompleks, dengan penambahan kabel OTG dan unit headset.
Jika anda cukup penasaran, Anda bisa melihat video unboxing dan hands-on dari ASUS Zenfone 3 Max ZC553KL berikut ini.
Update:
Untuk versi resmi ZC553KL yang diluncurkan di Indonesia, tidak tersedia unit headset.
Review lengkap di artikel berikut