Motorola Sukses Tingkatkan Brand Awareness di Tahun 2017
Motorola mengumumkan pencapaian yang cukup positif di akhir tahun 2017. Target brand awareness yang diupayakan oleh Motorola dengan menghadirkan beragam produk smartphone dari entry level hingga flagship seperti cukup sukses. Beberapa produk yang telah diluncurkan diantaranya Moto E, Moto M, Moto G5S Plus, Moto Z dan ZPlay.
Namun rupanya penjualan teratas produk Motorola yaitu dari Moto G5S Plus. Produk yang satu ini menjadi hero produk Motorola yang ditawarkan dengan harga Rp. 2.999.000 secara promo online di Lazada.co.id.
“Moto G5S Plus menjadi produk terlaris kami tahun ini, rencananya tahun depan kami akan membawa tiga seri Moto G ke Indonesia,” ujar Adrie Suhadi selaku Country General Manager Lenovo Indonesia. Adapun produk Moto G5S Plus yang sebelumnya dipasarkan secara online promo di Lazada kini juga telah tersedia secara offline dengan harga regular yaitu Rp. 3.333.000.
Produk ini juga menjadi produk yang paling laris dari semua line-up produk smartphone Motorola dan juga Lenovo. Adapun angkanya penjualannya menyumbang 10 hingga 13 dari total keseluruhan penjualan produk Lenovo dan Motorola.
Brand Motorola yang dinaungi oleh Lenovo ini, juga akhirnya memaksa Lenovo Indonesia untuk sejenak meninggalkan fokusnya dari produk smartphone Lenovo ke produk smartphone Motorola. Bahkan dampaknya lumayan besar, brand Lenovo tersingkir dari lima besar di tanah air menurut data dari IDC. Namun hal tersebut diakui Adrie telah menjadi konsekuensi yang diambil. Sementara Motorola sendiri memiliki brand value yang sangat potensial yang akan lebih besar di tahun mendatang. Bahkan di tahun 2018 kemungkinkan produk Lenovo Indonesia untuk sementara menghentikan datangnya produk baru dari brand Lenovo dan hanya memasarkan stock produk yang tersisa. ” Paling tidak di semester awal, belum akan ada produk smartphone Lenovo yang baru,” pungkas Adrie.
Di tahun 2018 mendatang, Motorola sendiri memiliki target pangsa pasar yang akan lebih berfokus di harga 1,5 juta- 4 juta. Produk hero mereka nanti akan dipamerkan di ajang MWC 2018 mendatang. “Kalau hanya kamera selfie dan dual kamera itu basi, akan ada fitur yang lebih menarik lagi,” ujar tambah Adrie. Tetapi ia mengakui produk yang dihadirkan nantinya juga akan mengikuti tren yang berkembang seperti layar bezeless, dual kamera, NFC, dan lain sebagainya.
Meski demikian bukan berarti Motorola hanya akan menjual produk dengan harga 1,5-4 juta saja. Motorola tetap akan menjual produk kelas atas dan kelas dibawah satu juta, hanya saja tidak menjadi fokus utamanya.
Saat ini Motorola telah memiliki tiga service di tiga kota besar antara lain yaitu Bandung, Surabaya dan Jakarta. Motorola masih menargetkan. kota-kota besar sebagai wilayah pasar utama mereka dibandingkan daerah-daerah yang berada di tier 2 maupun tier 3.