Review Smartphone Asus ZenFone 5 (ZE620KL)

Reading time:
May 28, 2018

Beberapa hari lalu, kami sempat menampilkan preview dari salah satu smartphone baru ASUS yang akan segera dipasarkan di Indonesia, yaitu ZenFone 5 (ZE620KL). Sebagai anggota keluarga dari generasi terbaru smartphone ASUS, ZenFone 5 ini tentu saja dibekali dengan berbagai hal, termasuk hal-hal baru, yang membuatnya menawarkan keunggulan bila dibandingkan dengan pendahulunya, dari keluarga ZenFone 4. Kali ini, kami akan memberikan ulasan yang lebih lengkap terkait smartphone baru itu, dalam artikel review ini!

ASUS ZenFone 5 01

Desain

ASUS menawarkan desain “modern” di ZenFone 5 (ZE620KL) ini, dengan layar 6.2″ rasio 18.7:9 yang memiliki “notch” di bagian atas. Desain seperti ini sudah cukup banyak diadopsi oleh produsen smartphone untuk produk baru kelas menengah dan atas mereka. ZenFone 5 ini sendiri bukan smartphone ASUS pertama yang hadir ke Indonesia yang mengusung desain layar modern dengan rasio 18:9 ke atas. Sebelumnya, ASUS juga telah menawarkan ZenFone Max Pro M1, dengan layar 18:9, tetapi tanpa “notch”.

ASUS ZenFone 5 05

Dimensi keseluruhan dari ZenFone 5 ini adalah 153 mm x 75.7 mm x 7.9 mm. Bila dibandingkan dengan penampang sisi depan, layar smartphone ini menawarkan screen-to-body ratio sekitar 84%. Bukan yang tertinggi, tetapi sudah terbilang baik untuk kelas smartphone masa kini.

ASUS ZenFone 5 06

Penggunaan layar dengan ukuran yang lebar membuat ASUS merasa tidak perlu untuk menyertakan tombol navigasi fisik di ZenFone 5 ini. Mereka hanya menyertakan tombol navigasi virtual on-screen. Menariknya, ASUS menyediakan opsi urutan peletakan tombol, back di kiri dan all apps di kanan; atau back di kanan dan all apps di kiri. Tombol navigasi virtual ini juga bisa disembunyikan, sehingga pengguna bisa menggunakan layar untuk tampilan penuh, dan ditampilkan kembali dengan mudah, dengan membuat gerakan mengusap ke atas dari sisi bawah layar.

ASUS ZenFone 5 08

Terkait tombol fisik, ASUS hanya menyertakan tombol “standar” untuk smartphone saat ini, yaitu power dan volume +/-. Kedua tombol tersebut ditempatkan di sisi kanan smartphone. Selama menggunakan smartphone ZenFone 5 ini, kami merasa posisi tombol terlalu rendah, sehingga secara reflek, saat ingin menekan tombol power, kami beberapa kali malah menekan tombol volume -. Namun, hal ini bukan suatu hal yang menyulitkan penggunaan smartphone ini secara keseluruhan, karena dengan membiasakan diri, setelah beberapa hari kami tidak lagi salah menekan tombol volume – saat ingin menekan tombol power.

ASUS ZenFone 5 07

Konektor USB Type C hadir di ZenFone 5 ini. Hal ini menandai bahwa ASUS telah menggunakan konektor ini di 3 generasi ZenFone kelas menengah atas mereka, mulai dari ZenFone 3, ZenFone 4, dan kini juga di ZenFone 5. ASUS menempatkan konektor tersebut di sisi bawah-tengah smartphone, dekat dengan konektor audio 3.5″.

Tray SIM Card diletakkan di sisi samping kiri smartphone ini. ASUS hanya menyertakan tray hybrid untuk ZenFone 5, yang berarti pengguna harus memilih antara menggunakan dua buah Nano SIM atau satu Nano SIM dan satu Micro SD. Hal ini bisa jadi akan sedikit merepotkan bila pengguna merasa storage internal di smartphone ini kurang besar, tetapi juga membutuhkan dua buah SIM card.

ASUS ZenFone 5 09

Seperti yang disebutkan sebelumnya, ZenFone 5 ini hadir dengan “notch” di bagian atas layar. ASUS menempatkan sensor kamera selfie di bagian tersebut, di samping earpiece. Terdapat juga beberapa sensor pendukung penggunaan smartphone, termasuk proximity sensor, di bagian tersebut.

Beralih ke sisi belakang. Di sisi belakang ini terdapat sistem dual-camera untuk kamera utama yang ditempatkan di daerah kiri atas. Terdapat juga fingerprint scanner dengan bentuk bulat yang diletakkan di bagian tengah, agak ke atas. Saat smartphone dipegang, posisi fingerprint scanner ini terasa cukup mudah dijangkau oleh telunjuk. Namun, karena posisinya di sisi belakang, pengguna tentu harus memegang atau mengangkat smartphone ini dahulu sebelum bisa menggunakannya.

ASUS ZenFone 5 11

Bodi ZenFone 5 ini dibangun dari bahan metal, dengan lapisan warna metalik. Secara keseluruhan, bodi smartphone ini terbilang kokoh, membuatnya terasa mantap saat dipegang. Walaupun begitu, desain bagian belakang membuatnya terasa agak licin, dan juga membuatnya mudah kotor karena bekas sidik jari pengguna.

Paket Penjualan

Smartphone ZenFone 5 (ZE620KL) ini hadir di lab. pengujian kami dengan disertai paket penjualan lengkapnya yang dikemas di dalam sebuah boks dengan warna biru tua keabu-abuan. Desain dari boks paket penjualan ZenFone 5 ini terlihat minimalis, jauh sekali dengan desain boks keluarga ZenFone 4 (ZenFone 4 Max Pro, ZenFone 4 Selfie, ZenFone 4 Selfie Pro, dll) yang terlihat cukup berwarna, ataupun juga desain boks beberapa smartphone baru ASUS lain, seperti ZenFone Max Pro M1 dan ZenFone Live. Di dalam kemasan paket penjualan itu, selain unit smartphone ZenFone 5, terdapat juga perlengkapan pendukung, seperti:

  • Jelly Case
  • Pin/Tray Ejector
  • Headset (dengan 3 opsi eartip)
  • Adaptor/Charger 5V 2A
  • Kabel USB to USB Type C
  • Paket Dokumen

Perlengkapan yang disertakan ASUS di paket penjualan ZenFone 5 ini bisa dikatakan merupakan set yang umum dijumpai untuk smartphone kelas menengah saat ini. Secara umum, perlengkapan yang disertakan sudah bisa mendukung penggunaan sehari-hari dari smartphone ini. Memang, paket penjualan ini tidak bisa dikatakan sangat lengkap, tetapi sudah mencakup perlengkapan yang akan banyak dibutuhkan, termasuk jelly case.

ASUS ZenFone 5 21

Jelly case, atau jenis-jenis case smartphone lain, memang belakangan ini makin banyak disertakan di paket penjualan sebuah smartphone, untuk membantu melindungi smartphone saat digunakan, serta di beberapa smartphone dengan bodi yang mudah kotor oleh sidik jari, termasuk ZenFone 5 ini, menghindari bercak sidik jari menempel di bodi smartphone. Secara umum, kualitas jelly case bawaan paket penjualan ini terbilang cukup baik, tetapi kami merasa kurang nyaman ketika menekan tombol volume up/down dalam kondisi case terpasang. Hal itu disebabkan karena bahan case terlalu tebal, sementara lubang untuk tombol volume +/- terlalu sempit, sehingga tombol terlihat seperti “tenggelam” di dalam case.

Load Comments

Reviews

March 27, 2024 - 0

Review Haylou RS5: Smartwatch Murah yang Tidak Murahan!

Ini sering banget ditanyain ke kami nih. Saran smartwatch yang…
March 25, 2024 - 0

Review Xiaomi 14: Xiaomi Resmi Terbaik 2024 dengan Kamera Flagship Leica

Akhirnya Xiaomi 14, smartphone flagship dari Xiaomi untuk tahun 2024…
March 25, 2024 - 0

Review ASUS ROG Phone 8: HP Gaming Terbaik 2024 (Lagi)

Ini adalah ROG Phone 8, smartphone gaming terbaru dari ASUS…
March 21, 2024 - 0

Review Infinix Note 40: HP 2 Jutaan Terbaik 2024? KINGFINIX LAGI?

Ini adalah Infinix Note 40, salah satu smartphone dari Note…

Accessories

December 27, 2023 - 0

Review CMF Buds Pro: Rp 700 Ribuan, Suara Jernih dan Punya Tiga Mode ANC

Nothing memasarkan produk baru lewat sub-brand baru mereka yaitu CMF,…
September 12, 2023 - 0

Review Brica B Steady Pro Ultimate: Pakai Gimbal Smartphone untuk Apa?

Mungkin kamu pernah bertanya, untuk apa sebenarnya gimbal smartphone? Ketika datang…
October 14, 2022 - 0

Review Razer Kishi V2 (iPhone): Reponsif, Nyaman Digenggam

Mencari kontroler yang sesuai untuk perangkat mobile memang tidak begitu…
September 21, 2022 - 0

Review Aksesoris RAPA: Berkelas dan Bikin Smartphone Tampil Beda

Kali ini kami kedatangan produk RAPA Tech, brand lokal yang…

Wearables

March 26, 2024 - 0

Bose Ultra Open Earbuds Resmi Rilis Indonesia, Berapa Harganya?

Bose secara resmi meluncurkan Bose Ultra Open Earbuds, perangkat true…
March 22, 2024 - 0

Infinix Turut Luncurkan Dua Smartwatch Baru: Watch GT Pro dan Watch 1

Selain meluncurkan lini ponsel Note 40 Series di Indonesia, ternyata…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…
October 3, 2023 - 0

Review Samsung Galaxy Watch6 Classic: Smartwatch Fashionable Tipe Klasik, yang Terbaik!

Samsung Galaxy Watch6 Classic hadir kembali, setelah di seri Watch5…