Review Lengkap realme Narzo: Smartphone Layar 90Hz Termurah di Indonesia

Author

Friska

Reading time:

Reviews

June 22, 2020

readmode

Realme Indonesia baru saja mengumumkan kehadiran dari sejumlah smartphone terbarunya tidak lama ini, salah satunya yang berada di kelas menengah untuk para generasi muda masa kini, realme Narzo. Realme Narzo merupakan lini produk terbaru dari realme. Dibekali dengan SoC Mediatek G90T, Baterai 4300mAh, RAM 4GB, dan Storage 128GB, refresh rate layar 90Hz, membuat smartphone ini menjadi opsi yang sangat menarik di kelas 2 jutaan.

Tapi untuk pembahasan realme Narzo kali ini, akan sedikit berbeda dengan pembahasan gadget kami pada umumnya, karena kami akan melakukan komparasi perangkat ini dengan realme 6. Alasannya? Karena kedua perangkat ini memiliki spesifikasi yang hampir sama, jadi selain akan membahas soal realme Narzo, kami akan membandingkan perbedaannya dengan realme 6.

Sebagai informasi tambahan, realme Narzo yang hadir untuk Indonesia berbeda dengan yang hadir di India, di mana di India realme Narzo terdiri dari Narzo 10 dan Narzo 10A yang masing-masing menggunakan chipset Helio G80 dan Helio G70.

Desain dan Spesifikasi

Dari segi desain dan penempatan tombol, realme Narzo dan realme 6 hampir sama, hanya sedikit berbeda di segi warna dan efek cahaya yang terdapat pada bodi belakangnya.

realme Narzo mengusung real Design dengan bodi belakang bermaterial polikarbonat dan bingkainya terbuat dari plastik. Dimensinya sebesar 162,1 x 74,8 x 8,9 mm dengan bobot sekitar 191 gram. Pilihan warna untuk realme Narzo ini sendiri terdiri dari Just White dan Just Black.

Penempatan tombol dan slot realme Narzo sama persis dengan yang dimiliki oleh realme 6, dengan sisi kanan terdapat tombol Power yang berfungsi ganda sebagai sensor Fingerprint, sisi kirinya merupakan slot untuk SIM card non hybrid yang terdiri dari slot tray untuk 2 SIM + microSD card, serta tombol Volume Up & Down. Untuk bagian atasnya, tidak ada tombol maupun slot apapun, sementara bagian bawahnya terdapat slot headphone jack, microphone, USB Type-C, dan speaker.

Layar utama dari realme Narzo sama persis dengan realme 6, yaitu mengusung besar 6,5 inch panel IPS dengan resolusi 2400 x 1080 FHD+, screen-to-body ratio 90,5%, refresh rate 90 Hz, serta dilapisi dengan Corning Gorilla Glass 3.

Dapur pacunya sama-sama menggunakan MediaTek Helio G90T. Hanya bedanya realme 6 memiliki dua varian RAM dan storage internal yang berbeda: 4 GB/128 GB atau 8 GB/128 GB. Sementara realme Narzo hanya memiliki satu jenis varian RAM dan storage, yakni 4 GB dan 128 GB saja. Kapasitas baterainya sendiri juga sama di 4300mAh, dengan memiliki dukungan Fast Charging 30 W. Hanya saja, adapter yang diberikan di realme Narzo hanya sebesar 20 W. Keduanya sama-sama berjalan di realme UI berbasis Android 10.

Sensor dan konektivitas yang dimiliki oleh keduanya juga sama persis, di mana memiliki kelengkapan sensor yang tergolong lengkap mulai dari proximity, light, magnetic induction, acceleration, hingga gyro. Sementara konektivitasnya, realme Narzo mendukung konektivitas 4G LTE 2.4/5 Ghz, Bluetooth 5.0, WiFi Sharing, dan sayangnya belum memiliki NFC.

Untuk kameranya, realme Narzo mengusung kamera utama 48 MP wide angle FOV 79°, f/1.8, 6P lens + 8 MP ultra wide angle FOV 119°, f/2.3, 5P lens + 2MP B&W Portrait Camera f/2.4, 3P lens + 2MP Macro Lens 4cm focus, f/2.4, 3P lens. Sementara kamera selfie yang berupa Dual In-Display memiliki resolusi 16 MP FOV 79.3°, f/2.0, 5P lens. realme Narzo memiliki dukungan perekaman video hingga kualitas 4K 30 fps, 1080p 30fps/60fps, Slow Motion up to 24o fps, Slow Motion Selfie up to 120 fps, dan memiliki UIS Video Stabilization.

Untuk kelengkapan paket penjualan dari realme Narzo, terdiri dari sebagai berikut:

1 unit smartphone realme Narzo
Charger 20W Flash Charge
Kabel USB Type-C
SIM Ejector
Paket Dokumen
Jelly case
Screen Protector (terpasang langsung di layarnya)

Tes Performa

Seperti biasa, kami menguji performa dari realme Narzo ini menggunakan set benchmark spesifik yang sudah sering tim Jagat Gadget gunakan ketika menguji sebuah smartphone. Adapun set benchmark yang kami gunakan kali ini terdiri dari AnTuTu 7/8, Geekbench 4/5, 3DMark Sling Shot Extreme OpenGL, dan GFXBench.

Hasil pengujian realme Narzo, bersamaan dengan perbandingannya dengan realme 6, bisa dilihat di bawah ini. Skor di sebelah kiri merupakan skor milik realme 6, sementara di sebelah kanan adalah milik realme Narzo.

AnTuTu 7

AnTuTu 8

Geekbench 4

Geekbench 5

3DMark Sling Shot Extreme OpenGL

GFXBench

Tes Gaming

Selain menguji performa, kami juga menguji kemampuan smartphone dalam memainkan beberapa game. Sejumlah game yang kami biasanya pakai untuk menguji performa gaming di smartphone telah diatur konfigurasinya ketika dimainkan.

Khusus untuk PUBG Mobile, kami mendapatkan bahwa realme Narzo hanya bisa mengkonfigurasi grafis hanya sampai Smooth Ultra, berbeda dengan realme 6 yang bisa mencapai Smooth Extreme. Kemungkinan besar, ini hanya masalah pada software update saja yang bisa diperbaiki pada patch berikutnya. Untuk konfigurasi Smooth Ultra pada PUBGM, realme Narzo bisa berjalan di kisaran 56-60 fps.

Sementara untuk di game lain, adalah sebagai berikut:

Call of Duty (Very High, Frame Rate Very High, All Effect On): 56-60 fps
Arena of Valor (Display HD, Dynamic Cloud Shadow On, High Frame Rate On): 60 fps
Honkai Impact 3 (High, 60 FPS, All Effect Off): 30-50 fps

Tes Baterai

Pengujian berikutnya adalah dengan menguji daya tahan baterai dalam melakukan Video Playback di resolusi 720p dalam kondisi looping hingga baterai habis. Dengan bermodalkan baterai 4300mAh, realme Narzo mampu bertahan hingga 20 jam untuk Video Playback.

Sementara untuk lama charging, dengan menggunakan adapter 20 W yang diberikan di dalam paket penjualan, realme Narzo membutuhkan waktu sekitar 1 jam 18 menit untuk bisa terisi ulang penuh kembali.

Suhu Kerja

Pengujian terakhir yang akan kami uji adalah melihat suhu kerja dari smartphone ketika digunakan. Dengan mengandalkan CPU Throttling Test selama 30 menit dan melihat menggunakan alat bantu FlirONE, suhu layarnya maksimal di kisaran 42 derajat Celcius, sementara bodi belakangnya ternyata juga sama di kisaran 42 derajat Celcius. Sementara hasil CPU Throttling Test menunjukkan bahwa terdapat penurunan performa ketika digunakan hingga di kisaran 81%.