Review Huawei MatePad Pro: Tablet Premium Performa Tinggi
Seperti yang kita ketahui, Huawei tak hanya meluncurkan produk smartphone, gadget lainnya seperti tablet juga jadi pasar penting bagi Huawei. Kali ini Huawei menawarkan perangkat tablet kelas premium, yang kini juga telah hadir di meja pengujian Jagat Review yaitu Huawei MatePad Pro.
Berbeda dengan Huawei MatePad versi standar, MatePad Pro menjadi tablet kelas premium yang ditujukan bagi pengguna yang membutuhkan performa tinggi, yang bahkan bisa dijadikan sebagai pengganti laptop.
MatePad Pro mengusung spesifikasi tertinggi dari Huawei, serta membawa beragam fitur-fitur unggulan bagi pengguna. Simak review Huawei MatePad Pro berikut ini.
Desain
Desain dari Huawei MatePad Pro cukup premium, karena perangkat ini mengusung body dengan material aluminium yang dilapisi dengan glass fiber. Ini membuat tablet Huawei MatePad Pro terlihat elegan sekaligus memiliki durabilitas yang cukup baik.
Secara dimensi, MatePad Pro memiliki ukuran presisi yaitu 246mm x 159 mm x 7.2mm. Sedangkan bobotnya mencapai 460 gram. Tentunya ini cukup ringan untuk dibawa kemana saja. Untuk varian warna Huawei MatePad Pro yang kami review ini yaitu Midnight Grey, yang nampaknya adalah varian satu-satunya di Indonesia.
Dibagian terdapat layar berukuran 10,8 inci dengan panel IPS. Layar ini memiliki bezel yang cukup tipis yang disebut Huawei FullView Display. Screen to Body rasio-nya mencapai 90%, dengen ketebalan bezel yaitu hanya sekitar 4,9mm.
Rasio layar seperti tablet pada umumnya yaitu 16:10, dengan resolusi FHD+, 2560x1600p. Layar ini memiliki tingkat warna Color Gamut DCI-P3 dengan tingkat kecerahan 540nits. Dengan warna dan kecerahan yang baik, pengguna akan nyaman beraktivitas di layar tablet yang satu ini. Apalagi layar ini juga aman untuk mata dengan sertifikasi TÜV Rheinland Certified untuk low blue light.
Yang unik, layar tablet ini juga memiliki desain punch hole yang terdapat di sudut kiri atas yang menjadi tempat bercokol kamera selfie. Penampang bagian belakang terlihat polos, hanya ada modul kamera utama dengan sensor yang berada di pojok kanan atas, serta logo Huawei di bagian tengah.
Beralih ke tombol dan port, disisi bagian kanan terdapat dua buah grill speaker dan juga port USB Type C. Lalu di sisi bagian kiri terdapat 2 buah grill speaker dan juga tombol power.
Baca Juga: Review Huawei P40, P40 Pro, P40 Pro+: Pilih yang Mana?
Sementara di bagian atas terdapat empat buah microphone serta tombol Up/Down. Sedangkan di sisi bagian bawah terdapat Tray SIMCard. Terdapat 1 slot Nano SIM dan 1 slot Nano Memory Card.
Pada Paket penjualan, MatePad Pro dilengkapi dengan Charger 10V/2A, Kabel USB Type C, Konverter USB Type C ke Audio 3.5 mm, SIM tray ejector dan Paket dokumen.
Spesifikasi
Di mesin utamanya, MatePad Pro dibekali dengan SoC Kirin 990 yang masih menggunakan teknologi 4G. SoC ini dibangun dengan fabrikasi 7 nm, dengan konfigurasi Octa-Core CPU (2x Cortex A76 2.86 GHz + 2x Cortex A76 2.09 GHz + 4x Cortex A55 1.86 GHz), serta menggunakan GPU Mali-G76 MP16 (up to 600 MHz).
SoC ini juga memiliki ISP Kirin SP 5.0 serta NPU 1x Ascend Lite + 1x Ascend Tiny, berbasis DaVinci Arch. Unit review MatePad Pro yang kami uji memiliki RAM 6 GB, serta storage internal 128 GB, dan ini juga merupakan model satu-satunya yang tersedia di tanah air.
Beralih ke daya, tablet ini didukung dengan baterai berkapasitas 7250mAh, dimana perangkat ini telah mendukung pengisian cepat hingga 40W menggunakan Huawei SuperCharge. Meski sayangnya adaptor pengisian cepat tersebut tidak tersedia bersama paket penjualan.
Lalu dukungan lainnya yaitu pengisian wireless dengan input 15W. Pengguna juga bisa mengisi daya perangkat lain menggunakan fitur Reverse Wireless Charging, dengan output sebesar 7,5W.
Huawei MatePad Pro memiliki kamera selfie 8 MP dengan aperture f/2.0, Fixed Focus di bagian depan. Kamera ini mampu merekam video hingga 1080p 30 fps. Sedangkan untuk kamera utamanya terdapat kamera dengan sensor 13MP dengan aperture f/1.8, serta lampu LED Flash. Kamera utama mendukung perekaman hingga resolusi 4K 30 fps.
Mendukung aktivitas multimedia pengguna, tablet ini dibekali dengan sistem audio quad-speaker Tuned by Harman Kardon, dengan Huawei Histen 6.0.3D. Sensor yang tersedia diantaranya yaitu accelerometer, gravity, e-compass, hall sensor, ambient light sensor, gyroscope.
Baca Juga: Review Huawei Matebook D15: Laptop Terjangkau dengan Layar Besar
Di sisi konektivitas, tersedia jaringan selular 4GLTE, WiFi 5 serta Bluetooth 5.1 Tablet ini berjalan menggunakan EMUI 10, dengan basis sistem operasi Android 10. Tentunya tablet ini tidak menggunakan Google Mobile Services, melainkan menggunakan Huawei Mobile Service.
Tak ada GMS, tentunya juga tidak ada Google PlayStore. Pengguna bisa menginstall aplikasi melalui App Galllery. Install berbagai aplikasi tetap mudah dilakukan menggunakan AppGallery, dimana pengguna juga cukup mencari aplikasi dan mengunduhnya secara langsung seperti di Google Playstore.
Aplikasi yang ditawarkan di App Gallery pun semakin lengkap. Tersedia aplikasi banking dari berbagai bank ternama (BCA, Mandiri, CIMB, Permata, BNI, dll), online marketplace/e-commerce (Shopee, Tokopedia, Blibli, JD ID, dll), aplikasi pendukung dari operator seluler (MyXL, My Telkomsel, dll), game (Garena & Gameloft juga mulai ada), dan lain-lain.
Selain itu terdapat pula fitur Petal Search, yaitu widget untuk mencari berbagai aplikasi. Jika aplikasi yang ingin anda install belum tersedia di AppGallery, tool ini akan memberikan rekomendasi tempat paling terpercaya untuk mendapatkan aplikasi yang dicari.
Untuk aplikasi Netflix sayangnya perangkat ini belum mendukung hingga kualitas HDR, hanya kualitas SDR. Perangkat ini bisa terhubung dengan display, selain itu pengguna juga bisa menghubungkan ke perangkat Keyboard dan mouse lewat port USB.
- Desain & Spesifikasi
- Fitur-Fitur Unggulan, Aksesoris
- Uji Performa
- Kamera & Baterai
- Penutup