Review Poco M3: Layak Disebut Entry Level Killer?
Setelah sebelumnya merilis Poco F2 Pro sebagai “Flagship Killer”, Poco X3 NFC sebagai “Midrange Killer”, kini Poco menghadirkan Poco M3 sebagai “Entry Level Killer yang disebut sebagai “The New Entry Level Killer”, produk di bawah brand Poco termurah saat ini yang masuk ke Indonesia. Dan Poco M3 pun telah melewati pengujian di Jagat Review.
Sebagai The New Entry Level Killer, Poco M3 disebut-sebut telah mendobrak standar spesifikasi dan fitur yang ditawarkan pada sebuah smartphone entry level saat ini. Mulai dari desain yang stylish, layar yang baik, performa kencang, kamera beresolusi tinggi hingga baterai berkapasitas besar. Dan tentunya Poco M3 ini juga hadir dengan harga yang sangat kompetitif.
Tak perlu panjang lebar, karena kalian semua tentunya sudah penasaran, langsung saja simak review lengkap Poco M3 berikut ini.
Desain
Poco M3 hadir dengan desain yang berani dan juga sangat unik. Dimana desain ini disebut oleh Poco “Daring and Cool” dengan sisi belakang memiliki tekstur mirip kulit, membuatnya tidak mudah terlihat kotor oleh bekas sidik jari.
Modul kamera ditempatkan di suatu area berwarna hitam yang menutup hingga hampir selebar smartphone itu sendiri. Memang desain seperti ini bukan pertama kalinya digunakan oleh Poco M3 ini, tapi ini akan membuatnya terlihat cukup berbeda.
Poco menghadirkan tiga opsi warna untuk smartphone ini , yaitu Poco Yellow, Cool Blue, Power Black. Untuk dimensinya, perangkat ini memiliki ukuran 162.3 x 77.3 x 9.6 mm, sementara bobotnya yaitu sebesar 198 gram. Ini cukup compact untuk smartphone yang memiliki baterai berkapasitas 6000mAh.
Beralih ke tombol dan port, smartphone ini memiliki :
- Kanan: tombol power sekaligus fingerprint scanner, tombol volume up/down
- Atas: microphone, audio jack 3.5 mm, speaker, IR blaster
- Kiri: Tray SIM (2x Nano SIM + Micro SD)
- Bawah: microphone, USB Type C, speaker
Smartphone ini memiliki speaker yang ada di bagian atas dan bawah, alias dual stereo speaker. Ini menarik karena jarang ada smartphone di kelas harga ini yang punya fitur yang satu ini.
Untuk layarnya, smartphone ini menggunakan lauar dengan panel IPS berukuran 6.53 inci dengan desain Dot Drop Display. Untuk resolusinya yaitu Full HD+ (2340 x 1080 px), dan cakupan warna yaitu color gamut sekitar 70% NTSC.
Sementara untuk perlindungan layarnya, smartphone ini menggunakan Corning Gorilla Glass 3 dan juga sudah tersertifikasi TÜV Rheinland® Low Blue Light certification.
Pada paket penjualannya, Poco M3 dilengkapi dengan:
- Charger 18Watt
- Kabel USB Type C
- SIM card ejector
- Paket dokumen
- Case
- Screen protector
Spesifikasi
Spesifikasi utama dari Poco M3, smartphone ini mengusung SoC Snapdragon 662 dari Qualcomm. SoC ini difabrikasi dengan proses 11 nm, dengan konfigurasi CPU Kryo 260 + GPU Adreno 610, serta disokong dengan ISP Spectra 340T dan DSP Hexagon 683.
Pada aspek memori, Opsi RAM/Storage yang tersedia ada dua pilihan yaitu 4GB/64GB dan 6GB/128GB. Pengguna masih bisa menambahkan media penyimpanan dengan slot microSD up to 512GB yang tersedia, jika membutuhkan storage yang lebih besar.
Pada aspek kamera, Poco M3 menggunakan kamera utama beresolusi tinggi yaitu 48MP f/1.79. Ini sangat jarang ditemui pada smartphone dikelasnya. Sensor ini juga dipasangkan dengan sesnor macro 2MP f/2.4, fixed focus dan depth sensor 2MP f/2.4.
Dengan konfigurasi tersebut, kamera mampu merekam video hingga 1080p@ 30FPS. Poco M3 juga menghadirkan beberapa fitur unggulan seperti Color Focus, Movie Frame dan Timelapse. Sedangkan untuk kamera selfienya menggunakan sensor 8MP F/2.1.
Baca Juga: Review POCO X3 NFC: Smartphone Rp 3 Jutaan Terbaik!
Tak ketinggalan dari aspek daya, smartphone ini menawarkan kapasitas baterai yang sangat besar yaitu 6000mAh. Baterai besar tersebut diisi dengan adaptor charge dengan pengisian 18W USB Type C, yang tersedia pada paket penjualan.
Aspek daya pada Poco M3 disebut menawarkan High Charge Cycle, hingga 25% lebih panjang dari rata-rata smartphone lain. Dengan berat yang di bawah 200 gram, ini merupakan smartphone yang terbilang relatif ringan untuk kapasitas baterai yang diusung.
Di sisi kelengkapan sensor, Poco M3 hanya menyediakan sensor seperti Accelerometer, Proximity, Ambient Light. Sayangnya belum ada sensor Gyroscope untuk smartphone ini, melainkan hanya ada virtual Gyroscope, yang tentunya responnya tidak sekencang sensor Gyroscope hardware.
Lalu di sisi konektifitasnya, selain jaringan selular 4G LTE, juga tersedia Wi-Fi 5, Bluetooth 5.0, FM Radio, IR Blaster. Belum tersedia NFC, dan hal itu tentu wajar karena smartphone ini sendiri masih di kategori entry level.
Dibagian softwarenya, Poco M3 menggunakan MIUI 12 for Poco, dengan basis Android 10. Poco M3 juga sudah mendukung Widevine L1, yang memungkinkan pengguna memutar Netflix atau konten lain di resolusi HD.