Ini Beda Galaxy A32 Enterprise Edition dengan Galaxy A32 Standar
Samsung hari ini menggelar media briefing untuk produk smartphone terbarunya yaitu Galaxy A32 Enterprise Edition. Tentunya ini adalah versi lain dari Samsung Galaxy A32, yang ditujukan untuk kalangan enterprise, yang mana produk ini juga dijual oleh Samsung secara B2B.

Dalam event media briefing Samsung Galaxy A32 Enteprise Edition ini, hadir Lukman Basuki, IT & Mobile B2B Business Senior Manager, Samsung Electronics Indonesia selaku narasumber.
Lukman menyebutkan, di masa Hybrid Working yang mengharuskan orang bekerja di mana saja, sangat penting bagi perusahaan untuk menjaga keamanan data, saat para karyawan mengakses dari berbagai tempat. Untuk itu dibutuhkan perangkat mobile yang memiliki keamanan tinggi, yang memastikan karyawan dapat selalu terhubung dengan aman dimana saja dan kapan saja.
“Samsung Galaxy A32 Enterprise Edition adalah paket lengkap solusi bisnis yang dirancang untuk mendukung upaya perusahaan menjaga keberlanjutan bisnis di era new normal,” ujar Lukman Basuki.

Berbeda dengan versi standar, Galaxy A32 Enterprise Edition memiliki fitur yang dirancang khusus bagi perusahaan, dengan perlindungan yang komprehensif untuk mendukung keberlanjutan bisnis di era new normal.
Fitur-fitur tersebut mulai dari Dukungan Security Maintenance Release secara teratur selama 4 tahun. Perangkat seluler akan mendapatkan update sistem operasi (OS) Android tiap bulan selama 3 tahun pertama, dan setiap 3 bulan untuk tahun terakhir. Update sistem operasi ini penting untuk melindungi bisnis dari segala ancaman keamanan teknologi perangkat seluler.
Baca Juga: Sensor Samsung ISOCELL Terbaru akan Diumumkan 10 Juni 2021
Berikutnya yaitu perpanjangan product lifecycle hingga dua tahun untuk Galaxy A32 Enterprise Edition, sehingga perusahaan dengan mudah melanjutkan penggunaan perangkat dan deployment aplikasi di tahun berikut bagi karyawan baru, tanpa perlu uji coba dan pengaturan pada perangkat tipe baru setiap tahun.

Galaxy A32 Enterprise Edition juga langsung mendapatkan paket berlangganan Galaxy Knox Suite selama satu tahun, yaitu solusi manajemen dan keamanan perangkat seluler yang didesain untuk mengamankan perangkat dari chip hingga data aplikasi bisnis milik perusahaan.
“Di perangkat ini pengguna telah mendapatkan paket berlangganan tersebut secara langsung, yang mana jika pengguna berlangganan Galaxy Knox Suite itu harganya sekitar Rp 900 ribu. Untuk Galaxy A32 Enterprise Edition, pengguna bisa mendapatkannya dengan harga smartphone yang lebih tinggi sekitar Rp 200 ribu dari produk Galaxy A32 Standar.
Baca Juga: Samsung Galaxy M62 Hadir di Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasinya
Untuk para IT perusahaan, Knox Suite juga memberikan fleksibilitas bagi admin IT perusahaan untuk mengkonfigurasi perangkat sesuai kebutuhan sejak pertama kali dinyalakan dan mengaturnya dari satu lokasi terpusat.
Dengan Enterprise Firmware-over-the-air (E-FOTA), admin IT di perusahaan juga dapat melakukan update OS serta security patches secara terpusat, sekalipun perusahaan sedang menjalankan remote working. Remote working bukan lagi halangan bagi karyawan untuk menjalankan kegiatannya karena update aplikasi bisnis dapat dilakukan dengan mudah dan juga aman.
Perangkat ini dipasarkan secara B2B oleh Samsung, bagi perusahaan yang tertarik untuk menggunakan Galaxy A32 Enterprise Edition, dapat langsung menghubungi pihak konsultan Samsung B2B.