Instagram akan Fokus Terhadap Fitur Video di 2022
![Instagram akan Fokus Terhadap Fitur Video di 2022 1 Instagram](https://gadget.jagatreview.com/wp-content/uploads/2019/10/Confirmed-Threads-Feed-@instagram.jpg)
Ketika Instagram pertama kali diperkenalkan, platform ini merupakan media sosial yang terfokus kepada sharing foto yang kemudian semakin berkembang menjadi platform penyedia sharing video juga melalui fitur IG TV maupun Reels.
Dengan perkembangan media sosial dan platform untuk berkomunikasi dan berbagi antar masyarakat secara global, bukan hal yang mengejutkan jika Instagram kini akan mulai memfokuskan platformnya untuk mendukung beragam konten dalam format video.
Lewat halaman Twitter resminya, Adam Mosseri selaku pimpinan dari Instagram, mengutarakan fokus dan strateginya untuk tahun 2022 mendatang, di mana salah satunya akan mulai memfokuskan diri dengan konten format video serta peningkatan terhadap Direct Message.
2022 Priorities đź“ť
This next year is going to be pivotal for Instagram. In addition to our industry-leading safety and wellbeing efforts, we’re focused on these four key priorities.
Hope you’re all able to get some rest over the holidays. See you in the New Year! ✌🏼 pic.twitter.com/iY8uQ1EnMZ
— Adam Mosseri (@mosseri) December 28, 2021
“Banyak yang terjadi di ranah Instagram, dengan tema penting salah satunya adalah video. Dengan fokus kami terhadap Reels, bagaimana kami bisa memberikan dukungan terbaik untuk format video dan memberikan tools yang tepat untuk membuatnya, serta kontrol, sehingga pengguna bisa membangun Instagram miliknya dengan bentuk sesuai yang mereka harapkan. Kontrol ini seperti menyembunyikan konten atau kata sensitif, menyembunyikan hitungan Likes, serta kontrol terhadap kata-kata pada DM. Di 2022, kami harus berpikir kembali apa sebenarnya Instagram itu, karena dunia berubah dengan sangat pesat dan kami harus berubah sesuai dengan perkembangan tersebut.”
Di 2022 tersebut, fokus Instagram terhadap video akan dua kali lipat lebih banyak diperhatikan karena Instagram kini bukan sekedar aplikasi sharing foto saja, mengkonsolidasi seluruh format video untuk Reels dan akan terus mengembangkan produk tersebut. Tentunya, di tahun yang sama, Instagram juga berencana untuk mengembangkan fitur dan tranparansi dari DM karena fitur ini merupakan alat komunikasi terpenting di platform Instagram, dan juga akan terus medukung para pembuat konten pada platform tersebut.
Bagaimana dengan Anda sendiri? Setujukah jika Instagram akan lebih fokus terhadap pengembangan video juga selain sekedar sharing foto saja? Atau lebih baik Instagram tetap menjadi aplikasi sharing foto tanpa memerlukan fitur video seperti Reels?