Reno8 Series Resmi Diumumkan, Usung Tiga SoC Berbeda
OPPO akhirnya resmi meluncurkan smartphone Reno8 Series. Ada tiga model dari seri ini yang diluncurkan, yaitu Reno8, Reno8 Pro dan Reno8 Pro+. Ketiganya mengusung spesifikasi yang berbeda-beda, terutama untuk SoC yang digunakannya.
Reno8 Pro+
Merupakan model tertinggi dari seri ini, Reno8 Pro+ hadir dengan layar OLED berukuran 6,7 inci FHD+ dengan refresh rate 120Hz. Layar memiliki punch hole dengan kamera selfie 32MP.
SoC yang digunakan yaitu Dimensity 8100, yang merupakan SoC 5G kelas premium dari Mediatek. Memorinya menggunakan LPDDR 5 dan storage UFS 3.1 dengan opsi hingga 12GB/256GB.
Di bagian belakang, ada kamera 50 MP Sony IMX 766, yang dipasangkan dengan kamera ultra-wide 8MP dan makro 2MP. OPPO juga menyematkan kustom ISP buatan mereka yaitu Marisilicon X, yang sama dipakai di Find X5 series.
Kapasitas baterainya 4500mAh, dengan pengisian daya 80W SuperVOOC.
Desain Reno8 Pro+ tampil dengan gaya baru, dengan frame dan penampang bodi yang flat, tren yang banyak digunakan di beberapa smartphone sejak Apple merilis iPhone 13 series. Tiga warna yang tersedia diantaranya abu-abu, hitam dan hijau.
Reno8 Pro
Berikutnya Reno8 Pro, menggunakan layar berukuran 6,62 inci FHD+, dengan refresh rate 120Hz, yang juga menyematkan kamera selfie 32MP di punch hole layar.
SoC yang digunakan adalah Snapdragon 7 Gen 1, yang baru saja dirilis oleh Qualcomm. Ini dipasangkan dengan RAM 8GB dan Storage 128/256GB.
Selebihnya masih mirip dengan versi Pro+. Ada triple kamera; 50MP + 8MP Ultra-Wide + 2MP dengan ISP Marisilicon X, serta baterai 4500mAh dengan pengisian SuperVOOC 80W.
Tiga warna tersedia yaitu biru, hitam dan warna gradasi.
Reno8
Menjadi model paling rendah, yang satu ini menggunakan SoC Mediatek Dimensity 1300. Layarnya berukuran 6,4 inci FHD+, dengan refresh rate 90Hz.
Opsi RAM Storage yang tersedia yaitu 8/128GB dan 12/256GB. Reno8 punya triple kamera di belakang, dengan kamera utama 50MP, kamera B/W 2MP dan Makro 2MP.
Kapasitas baterainya tetap 4500mAh dengan pengisian SuperVOOC 80W. Semua perangkat ini berjalan dengan Color OS 12.1.
Spesifikasi yang ditawarkan ketiga smartphone ini terbilang cukup mumpuni. Tapi sayangnya saat produk dipasarkan di Indonesia, biasanya ada penyesuaian spesifikasi yang membuatnya berbeda dari versi yang dirilis di China.