Review POCO F4 GT: Smartphone POCO Terbaik dengan Gaming Stabil dan Kencang!
POCO F4 GT ini adalah smartphone flagship dari POCO yang hadir resmi ke Indonesia dengan mengusung tagline “The Ultimate Power”. Smartphone ini hadir bersama dengan varian POCO F4 yang tentunya diposisikan di harga yang lebih terjangkau. Namun, kali ini kita fokus di POCO F4 GT ini saja dulu ya.
Mari kita mulai pembahasan smartphone ini, dari paket penjualannya.
Paket Penjualan
Isi dari paket penjualan smartphone ini adalah:
- unit POCO F4 GT
- Charger 120W HyperCharge
- Kabel USB Type C dengan ujung “L-Shape”. Desain ini diharapkan membuat pengguna tidak terganggu kabel charger saat menggunakan smartphone di posisi horizontal sembari di-charge, seperti saat bermain game.
- Konverter USB Type C ke Audio Jack 3.5 mm
- Case
- Screen Protector yang sudah terpasang ke layar smartphone
- SIM Tray Ejector
- Paket Dokumen, termasuk kartu ucapan dari Bung Andi, Head of Marketing POCO Indonesia
- set stiker POCO
Isi paket penjualan masih terbilang lengkap. Kita masih dapat charger yang kencang 120 Watt, case, dan ada juga konverter atau adaptor untuk yang masih butuh pakai headset wired. Jadi tidak usah beli terpisah, lengkap disediakan di paket penjualan!
Desain
Untuk desain, smartphone ini hadir dengan metallic style. Namun, itu bukan berarti bodi belakang smartphone ini terbuat dari metal. POCO memilih menggunakan AG Glass untuk bodi belakang. Ada dua pola segitiga mengarah ke tengah dari sisi kanan-kiri, serta satu garis vertikal di bodi belakang ini. Pola-pola itu membuat bodi belakang ini terlihat memiliki desain “X”.
Beralih ke frame, ini menggunakan bahan metal dengan gaya flat. Tapi, karena bodi belakang smartphone ini memiliki curve di tepi, secara keseluruhan smartphone ini terasa beda dengan smartphone ber-frame flat yang muncul belakangan ini. Untuk opsi warna, ada tiga yang ditawarkan, yaitu Cyber Yellow, Stealth Black, dan Knight Silver.
Dimensi, smartphone ini memiliki ukuran:
- Tinggi: 162.5 mm
- Lebar: 76.7 mm
- Tebal: 8.5 mm
Sementara beratnya di kisaran 210 gram. Memang tidak bisa dikatakan tipis dan ringan, tapi wajar untuk apa yang ditawarkannya, khususnya kalau dibandingkan dengan smartphone lain yang pakai trigger.
Sisi-Sisi Smartphone
Sisi Atas: speaker, microphone, IR Blaster
Sisi Kiri: SIM Tray (2 Nano SIM), tombol volume up/down, microphone
Sisi Bawah: microphone, USB C, speaker
Terkait speaker, terlihat kalau ada speaker di sisi atas dan bawah. POCO menyebutkan kalau smartphone ini mengusung symmetrical quad speaker. Jadi, ada dua speaker sejajar di masing-masing sisi tersebut. Ini diharapkan membuat detail suara yang dihasilkan smartphone jadi lebih dalam.
Saat dicoba, baik untuk mendengarkan musik maupun bermain game, memang kualitas suara yang dihasilkan di atas rata-rata smartphone pada umumnya. Selain itu, suara yang dihasilkan terasa seimbang. Buat main game, ini langkah kaki atau pergerakan seharusnya bisa dikenali dari suaranya dengan lebih akurat. Sistem symmetrical quad speaker ini juga mendukung Dolby Atmos.
Sementara untuk mic, terlihat kalau smartphone ini punya tiga mic. Ini disebut POCO berguna saat bermain game. Mengurangi kemungkinan suara tidak tertangkap dengan baik karena mic di atas dan bawah tertutup tangan saat bermain game di posisi horizontal. Ini berbeda ya dengan beberapa smartphone yang menggunakan mic ketiga untuk mendukung fungsi kamera tertentu, di POCO F4 GT mic ketiga digunakan untuk voice chat saat gaming.
Sisi Kanan: tombol power sekaligus fingerprint scanner. Selain itu, ada juga L1+R1 trigger.
Ini bisa digunakan seperti shoulder button di game controller. Di dalam game, kedua trigger ini “dihubungkan” ke tombol virtual di layar. Jadi ya saat trigger kita tekan, efeknya sama dengan menekan tombol di layar. Nanti saat pengujian gaming, kami juga akan sedikit bahas bagaimana L1+R1 trigger ini saat digunakan di dalam game. Saat tidak digunakan, L1+R1 trigger ini bisa “disembunyikan” ke dalam bodi smartphone, dengan menggeser switch yang ada di dekat setiap trigger.
Sisi Depan:
- Layar 6.7″ Flat E4 AMOLED DotDisplay
- Kalau dilihat dari sebutannya, jelas ini menggunakan panel E4 AMOLED dan dia punya punch hole tempat kamera selfie.
- Resolusi FHD+ (2400 x 1080 px)
- Refresh Rate 120 Hz, Touch Sampling Rate up to 480 Hz
- Saat kami diamkan di home screen, refresh rate bisa otomatis turun ke 60 Hz. Tapi, tidak selalu terjadi.
- Ya, kami beberapa kali menjumpai refresh rate baru tertahan di 120 Hz walaupun layar sudah hampir 1 menit tidak disentuh.
- 1920 Hz High Frequency PWM Dimming. Ini diklaim bisa mengurangi flicker yang menyebabkan ketidaknyamanan di kondisi brightness layar rendah, cocok buat yang suka pakai smartphone malam hari, sebelum tidur.
- Color Depth: 1.07 miliar warna (10-bit)
- Brightness: sampai 800 nit (HBM). Berdasarkan pengukuran kami untuk indoor bisa hampir mencapai mencapai 500 nit.
- Color Gamut:
- Mode Vivid: 99.9% sRGB; 97.6% DCI-P3
- Mode Saturated: 100% sRGB; 100% DCI-P3
- Mode Original Color: 97.7% sRGB; 71.4% DCI-P3
- TrueColor Display, disebut telah di-tuning untuk presisi warna tinggi.
- Corning Gorilla Glass Victus
- Lain-lain: sertifikasi DisplayMate A+, mendukung HDR10+
Terkait bezel layar, smartphone ini memiliki bezel atas, bawah, kiri, dan kanan yang terbilang relatif tipis dan berimbang.
- Earpiece ada di bezel atas layar.
- Kamera In-Display Selfie 20 MP, f/2.4
- Sensor Sony IMX596
- Video Recording up to 1080p60
Sisi Belakang:
Kamera utama, ditempatkan di area rounded rectangle di kiri atas sisi belakang. Area ini memiliki bingkai dengan pola “X”. Ada teks “Freezing” dan “Speediest” di bingkai ini. Terasa agak aneh, mengingat kedua teks itu seharusnya tidak terkait dengan kamera dari smartphone ini.
- 64 MP Main Camera, Sony IMX686, f/1.9, PDAF
- 8 MP Ultra-Wide Angle Camera, f/2.2, FoV 120°
- 2 MP Macro Camera, f/2.4
- Flicker Sensor
- “Lightning” Flash – ini ada di kanan area kamera. Bentuknya sengaja dibuat menyerupai icon petir/lightning.
- Video Recording up to 4K60
- Slow Motion up to 720p960 atau 1080p120
- Fitur: Pro (Photo & Video), Steady Video, Night Mode, 64 MP Mode, Short Video, VLOG, Movie Effect, Long Exposure, Dual View Video, Clone, dll.
Nah, di dalam area untuk kamera, ada juga “RGB Gaming Light” dengan pola “X-Factor”. Ya, RGB lighting ini mengikuti pola dari frame, membentuk pola “X”. Ini berfungsi sebagai LED notifikasi standar, serta penanda saat mode Game Turbo aktif.
Berdasarkan informasi dari POCO, bodi smartphone ini memiliki rating IP53, yang berarti ini splash proof. Tahan terhadap percikan air, tapi ini bukan berarti akan aman kalau disiram atau bahkan dicelupkan ke air.
Spesifikasi
- SoC: Snapdragon 8 Gen 1, ini SoC yang kencang, termasuk salah satu yang terkencang di tahun 2022 ini.
- RAM/Storage Internal: 12 GB “Full Power” LPDDR5-6400/256 GB “Full Power” UFS 3.1
- Smartphone ini juga dilengkapi fitur “Memory Extension” 3 GB. Tapi ingat, RAM sudah 12 GB, sudah sangat besar!
- Tidak ada slot untuk Micro SD. Untungnya storage sudah besar, 256 GB.
- Saat pertama dinyalakan, storage sudah terpakai sekitar 33 GB.
- Sistem Pendingin: LiquidCool Technology 3.0, dengan dual vapor chamber dengan total luas 4860 mm², serta sistem pendinginan multi-layer yang canggih.
- Sistem pendingin ini diklaim bisa membantu Snapdragon 8 Gen 1 untuk mengeluarkan performa terbaiknya. Nanti kita coba lihat di pengujian, seperti apa kemampuan sistem ini.
- Baterai: 4700 mAh (2x 2350 mAh cell)
- Mendukung Smart 120W HyperCharge. POCO menjanjikan isi ulang hingga penuh selesai dalam sekitar 17 menit saja.
- Dilengkapi dengan dual-charge pump dan multi tab winding.
- Ada fitur Optimized Charging. Memungkinkan pola pengisian daya disesuaikan dengan pola penggunaan harian pengguna. Termasuk di antaranya hanya mengisi baterai hingga 80% saja di malam hari, dan baterai baru diisi penuh menjelang pagi hari.
- Sistem isi ulang daya baterai di smartphone ini juga disertifikasi oleh TÜV Rheinland sebagai sistem yang cepat dan aman.
- Sensor: Accelerometer, Gyro, Proximity Sensor, 360° Ambient Light Sensor, E-Compass, dll
- Konektivitas:
- 2G, 3G, 4G, 5G. Ya, smartphone flagship tahun 2022, sudah harus mendukung 5G!
- Wi-Fi 6E (2.4 GHz, 5 GHz, dan 6 GHz)
- Bluetooth 5.2
- NFC
- USB OTG
- Sayangnya USB Type C di sini belum mendukung display out.
Konektivitas di smartphone ini disebut POCO didukung dengan Multi-Link 5.0 Technology, yang memungkinkan peralihan dari Wi-Fi ke 5G dan sebaliknya secara otomatis ke jaringan dengan stabilitas dan kecepatan yang lebih tinggi.
Ada juga “gaming antenna”, di mana antena ditempatkan sesuai dengan kebutuhan untuk penggunaan smartphone dalam posisi vertikal maupun horizontal.
Haptic feedback menggunakan “Cyber Engine Super Wideband X-axis Linear motor”. Ini disebut menghasilkan feedback yang nyata, akurat, dan saat digunakan di dalam game disebut bisa memberikan feedback serupa dengan yang ada di game controller.
- Keamanan: side fingerprint, AI face unlock
- OS: MIUI 13 for POCO, dengan basis Android 12.
- Ada Game Turbo dengan mode Performance di dalamnya untuk optimasi performa smartphone saat bermain game.
- Always On Display tersedia dan bisa dikonfigurasi apakah terus tampil, hanya tampil selama beberapa detik saat layar disentuh, atau hanya tampil di jam-jam tertentu saja.
- Iklan? Untuk iklan di beberapa tempat yang umum dijumpai di MIUI, tidak ditemukan di smartphone ini.
- Hanya ada notifikasi dari beberapa aplikasi bawaan MIUI saja yang memenuhi area notifikasi. Namun, notifikasi ini bisa dengan mudah dimatikan.
- Menurut POCO, update OS untuk smartphone ini akan tersedia selama 2 tahun.