CEO: Pendapatan Apple dari iPhone Harusnya Meningkat Jika Tak Ada Masalah Suplai
Suplai iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max memang sempat terganggu selama musim liburan kemarin, yang membuat Apple kehilangan pendapatan miliaran dolar. Sang CEO, Tim Cook, lantas menyatakan bahwa jika saja suplai lancar, maka pendapatan Apple harusnya meningkat pada kuartal pertama tahun fiskal 2023 ini.
Tim Cook mengungkapkan hal tersebut dalam laporan keuangan Apple baru-baru ini, di mana mereka mencatatkan total pendapatan 65,78 miliar dolar AS dari iPhone selama Q1 2023 (Oktober-Desember 2022). Itu menurun sekitar delapan persen dari Q1 2022 dengan total pendapatan dari iPhone kala itu 71,63 miliar dolar AS.
Baca Juga: Apple Watch Ultra 2024 Bakal Punya Ukuran Layar Lebih Besar • Jagat Gadget (jagatreview.com)
Dengan kata lain, kekurangan pasokan lini iPhone 14 Pro menyebabkan Apple kehilangan pendapatan setidaknya sekitar 6 miliar dolar AS. Pendapatan Apple secara keseluruhan sendiri adalah 117,15 miliar dolar AS, menurun lima persen dari 123 miliar dolar AS pada kuartal yang sama di tahun fiskal 2022.
Bagi kalian yang belum tahu, kurangnya pasokan iPhone 14 Pro dan 14 Pro Max disebabkan oleh lockdown pabrik Foxconn di Zhengzhou, China. Padahal, itu adalah masa-masa liburan di mana daya beli sedang tinggi-tingginya dan lini iPhone 14 Pro dan Pro Max juga lebih diminati ketimbang model iPhone 14 lainnya.
Untungnya, suplai kedua model tersebut kini sudah stabil. Namun, untuk mencegah hal itu terjadi lagi, Apple diketahui ingin mengalihkan ketergantungan mereka terhadap Foxconn untuk memproduksi iPhone 15 versi Pro mulai tahun ini.