Review vivo V27 5G: Ringan, Layar Curved, Kamera Keren, Lengkap & Kencang!
Spesifikasi

SoC: MediaTek Dimensity 7200, dengan fabrikasi 4 nm.

RAM: 8 GB + 8 GB Extended RAM
- Berdasarkan informasi dari vivo, dengan 8 GB Extended RAM ini kita bisa membiarkan sampai dengan 27 aplikasi terbuka di background.
Storage: 256 GB UFS 3.1
- Tidak ada slot Micro SD. Untungnya storage sudah 256 GB.

Sistem Pendingin: Ultra Large Vapor Chamber Bionic Cooling System
- Sistem ini memiliki area seluas 24648 mm2, yang terdiri dari PGS Graphite Cooling Film, Vapor Chamber, serta lapisan high thermal conductivity graphite.
- Sistem ini diklaim bisa menahan suhu lebih rendah hingga 1.5°C dibandingkan sistem pendingin generasi sebelumnya.
Baterai: 4600 mAh

- Mendukung 66W FlashCharge. Ya, charger bawaan memang bisa memasok sampai 80W, tapi smartphone ini mendukung charging sampai 66W saja.
- Ada 24-Dimension Security Protection untuk keamanan charging.
Sensor: Accelerometer, Gyro, Proximity Sensor, Ambient Light Sensor, e-Compass, dll.


Konektivitas:
- 2G, 3G, 4G, 5G. Ya, ini kan menggunakan Dimensity 5G, jadi ya sudah pasti mendukung 5G.
- Wi-Fi 5, 2×2 MIMO
- Bluetooth 5.3
- NFC Multifunctions. Jadi ini bisa digunakan juga untuk emulasi access card.
- USB OTG
- output display lewat USB C sayangnya belum didukung di sini
Keamanan: fingerprint, face unlock
OS: Funtouch OS 13, dengan basis Android 13
- vivo menjanjikan update Android sampai 2 tahun, serta sampai 3 tahun untuk security

Seperti kebanyakan smartphone Android belakangan ini, V27 juga disertai dengan “layanan ekstra” seperti Global Search dan Lockscreen Poster. Kalau dirasa tidak dibutuhkan, di setup awal, jangan lupa untuk menonaktifkan “layanan ekstra” tersebut. Ada beberapa app yang turut disertakan vivo di Funtouch OS 13 di smartphone ini. Tidak terlalu banyak dan kalau kita tidak butuh app tersebut, bisa di-uninstall dengan mudah.
Keyboard bawaan (Emoji Keyboard) terkadang menyisipkan iklan rekomendasi, seperti saat dipakai di Play Store. Hati-hati saat membuka V-Appstore, app marketplace dari vivo, karena kalau asal “next-next” saja, bisa jadi secara tidak sengaja kita menginstall banyak aplikasi “rekomendasi” yang mungkin saja tidak kita butuhkan.
Simak video review lengkapnya berikut ini: