YouTube Perkenalkan Aplikasi Editing Video: YouTube Create
YouTube meluncurkan aplikasi baru bernama YouTube Create. Itu adalah sebuah aplikasi edit video yang akan memudahkan kalian membuat konten di Shorts. Sepertinya ini adalah langkah lain dari YouTube untuk bersaing dengan TikTok, yang memiliki aplikasi editing video mereka sendiri yakni CapCut.
Fitur-fitur yang ditawarkan cukup sederhana tapi terbilang lengkap. Termasuk di antaranya trimming, caption otomatis, kemampuan voiceover, dan juga akses ke library filter, efek, transisi, serta musik bebas royalti dengan teknologi yang dapat menyesuaikan otomatis video terhadap beat musik tersebut.
YouTube mengatakan aplikasi barunya itu sangat cocok untuk membuat konten di YouTube Shorts, layanan video vertikal pendek mirip TikTok, cukup dari perangkat smartphone. Tentunya, bisa juga dipakai untuk video berdurasi panjang, bergantung pada kompleksitas video yang kalian buat.
Aplikasi YouTube Create itu sendiri bisa digunakan secara gratis dan saat ini sudah bisa didownload untuk platform Android untuk beberapa wilayah, meskipun masih dalam tahap Beta. Yang menarik adalah, Indonesia juga masuk dalam daftar tersebut bersama dengan Amerika Serikat, Inggris, India dan beberapa negara lainnya.
Untuk iOS, YouTube berencana menghadirkan aplikasi edit video barunya ke platform tersebut pada tahun 2024 mendatang. Jadi, buat para pengguna iPhone masih harus menunggu ya.
YouTube Create vs CapCut
Perbandingan yang tidak apple-to-apple memang, mengingat YouTube Create baru saja diluncurkan. Namun, melihat bagaimana YouTube secara eksplisit “menyoroti” aplikasi ini untuk mengedit konten untuk Shorts, rasanya wajar untuk membandingkannya dengan CapCut.
Terlepas itu, faktanya hasil video yang diedit di CapCut juga bisa dibagikan ke platform lain bukan hanya TikTok, termasuk YouTube Shorts. Saat ini, fitur-fitur yang ditawarkan oleh CapCut sangat jauh lebih lengkap, bahkan mereka juga punya berbagai template serta integrasi yang lebih baik dengan TikTok.
Pengguna CapCut juga sangat masif, beriringan dengan viralnya TikTok. Hal ini akan membuat para pengguna CapCut susah “move-one” ke YouTube Create, meskipun mereka bermaksud mengedit video untuk YouTube Shorts. Lebih susahnya lagi, CapCut juga memiliki aplikasi untuk desktop!