DJI Neo 2 Diumumkan, Bisa Rekam Hingga 4K 60FPS
DJI Neo 2 diumumkan untuk pasar China. Drone mini seukuran telapak tangan itu membawa sejumlah upgrade dari generasi sebelumnya, termasuk dukungan perekaman video 4K 100FPS hingga peningkatan fitur stabilisasi gambar dan LiDAR.
 
Dari segi desain mungkin masih serupa dengan sebelumnya. Namun, DJI Neo 2 sedikit lebih besar dan berat ketimbang generasi pertama, dengan bobot sekitar 151 gram dari sebelumnya 131 gram. Meski begitu, kecepatan terbang dan jangkauannya masih sama.
DJI melengkapi drone mungil terbarunya ini dengan sensor kamera 1/2 yang memiliki sudut pandang 119,8 derajat, aperture f/2.2, serta mendukung perekaman video hingga resolusi 4K 60FPS atau 4K 100FPS, dengan maksimal bitrate video 80 Mbps.
DJI Neo 2 membawa peningkatan stabilisasi gambar dengan dual-axis gimbal, serta hadirnya dukungan sensor LiDAR yang memungkinkan drone menghindari rintangan otomatis secara omnidirectional. Ada juga sistem gesture untuk atur posisi dan jarak drone hanya dengan gerakan tangan, termasuk mendarat otomatis di telapak tangan.
Kapasitas baterainya naik jadi 1.606 mAh, yang diklaim mampu menawarkan peningkatan waktu terbang hingga 19 menit. Sementara itu, bila generasi sebelumnya menawarkan opsi storage hingga 22GB, DJI Neo 2 punya ruang penyimpanan lebih lega sebesar 49 GB.
Dengan berbagai peningkatan tadi, DJI Neo 2 dibanderol seharga 1.499 yuan atau sekitar Rp3,5 jutaan di China. Belum diketahui kapan DJI Neo 2 ini bakal diluncurkan di Indonesia. Namun, drone tersebut kabarnya bakal diperkenalkan secara global pada 13 November 2025 mendatang.
 
                                                                                         
                                                                                         
                                                                                        










 
												
