CMF Headphone Pro Diumumkan, Baterai Tahan 100 Jam!
Menyusul Nothing, CMF turut meluncurkan headphone over-ear perdana mereka. Bernama CMF Headphone Pro, yang satu ini hadir dengan desain lebih “normal” ketimbang milik Nothing. Namun, ciri khas CMF tidak ditinggalkan dengan tetap mengusung desain unik dan dapat dikustomisasi sesuai selera pengguna.

CMF Headphone Pro tampil lebih tradisional dengan bentuk earcup bulat seperti headphone pada umumnya. Ini sangat berbeda dari Nothing Headphone yang punya desain sangat mencolok, berbentuk kotak dan semi transparan. Nah, opsi kustomisasi yang ditawarkan oleh CMF ada pada earcup lepas pasangnya.
Jadi, pengguna dapat mengganti earcup dengan berbagai warna yang berbeda dari versi bawaannya. Headphone itu sendiri ditawarkan dalam tiga opsi warna bodi yakni Light Green, Light Gray, dan Dark Gray di mana saat pertama membeli bakal mendapatkan earcup dengan warna yang sesuai varian warna.

Earcup tambahannya sendiri dibeli secara terpisah, dengan satu opsi warna tambahan dari ketiga varian tadi yakni Orange ciri khas CMF. Selain dari segi kustomisasi, keunikan desain CMF Headphone Pro juga terletak pada tombol-tombolnya, yang sepenuhnya fisik tanpa adanya tombol kapasitif seperti headphone sekarang.
Ada wheel multifungsi, untuk mengatur volume saat di scroll, play/pause saat ditekan, dan mengganti mode ANC saat ditekan lama. CMF Headphone Pro ini juga punya yang namanya Energy Slider untuk mengatur tuning bass atau trebel secara langsung, tergantung pengaturan di aplikasi Nothing X.
Terakhir, ada tombol shortcut yang dapat diatur untuk mengaktifkan Spatial Audio, memulai voice note, hingga mengakses asisten suara ChatGPT. Semua itu juga bisa diatur lewat aplikasi Nothing X di smartphone.
Baterai Tahan 100 Jam!
Tak kalah menarik adalah klaim daya tahan baterainya yang hingga 100 jam dengan fitur ANC nonaktif. Sementara itu saat ANC aktif, CMF Headphone Pro mampu bertahan hingga 50 jam playback. ANC-nya sendiri membawa teknologi hybrid, jadi bisa menyesuaikan secara otomatis dengan lingkungan sekitar.

CMF Headphone Pro juga dibekali fitur seperti Static Spatial Audio, dukungan codec LDAC dan sudah tersertifikasi Hi-Res Audio Wireless. Headphone ini sendiri membawa driver berukuran 40 mm dengan 16,5 mm copper coil. CMF berpartner dengan Audiodo asal Swedia untuk kalibrasi audionya.
Nah, berapa nih harganya? CMF Headphone Pro saat ini masih tersedia di pasar barat dengan banderol 100 euro atau sekitar Rp1,9 jutaan, sementara earcup seharga 25 euro atau sekitar Rp486 ribu. Apakah kalian salah satu yang menantikan kehadirannya di Indonesia?