Qualcomm Bantah Tudingan Persulit Samsung Jual SoC Exynos
Beberapa tahun lalu, Samsung sempat menyatakan bahwa mereka ingin memperluas segmen bisnisnya dengan menjajakan SoC untuk produsen smartphone lain. SoC yang ditawarkan oleh Samsung tersebut tentu saja adalah Exynos dengan beragam versi ditawarkan. Namun dalam beberapa bulan terakhir ini, Samsung mengutarakan bahwa mereka cukup kesulitan dalam menjajakan SoC andalannya ke beberapa produsen smartphone.
Kesulitan yang dihadapi Samsung dalam menjajakan SoC andalannya itu sempat diutarakan karena adanya larangan yang dikeluarkan oleh Qualcomm. Produsen SoC asal Amerika Serikat tersebut dituding telah melakukan larangan penjualan SoC Exynos dengan alasan terkait lisensi paten.
Seolah telah melakukan monopoli di ranah persaingan SoC, pihak Qualcomm pun langsung membantah tudingan bahwa mereka telah mempersulit Samsung dalam menjajakan SoC Exynos. Melalui pernyataan resminya, Qualcomm menyatakan bahwa mereka tidak pernah menghalangi Samsung untuk menjual SoC besutan mereka ke pihak ketiga.
Selain itu, Qualcomm juga membantah adanya perjanjian terkait larangan Samsung menjual SoC ke produsen smartphone. Perjanjian inipun dibantah keras oleh Qualcomm sangat tidak benar. “Tidak ada bagian dari perjanjian Qualcomm yang mencegah Samsung untuk memasarkan SoC Exynos ke produsen smartphone“, Ujar pihak Qualcomm.
Pada awal Maret lalu, Qualcomm juga sempat dituding melakukan monopoli SoC Snapdragon 835 dengan cara menjual semua stok SoC tersebut kepada Samsung untuk Galaxy S8. Namun kabar ini juga langsung dibantah dan Qualcomm menyatakan bahwa mereka memiliki stok SoC Snapdragon 835 yang cukup untuk disebarkan ke vendor-vendor smartphone ternama lainnya.