Xiaomi “Bongkar” Redmi Note 7!
Redmi Note 7 sudah dibawa Xiaomi ke Indonesia sejak pertengahan Maret 2019 lalu. Smartphone tersebut terbilang menarik, karena menawarkan spesifikasi kelas menengah kekinian, dengan Snapdragon 660, di harga sekitar Rp 2 juta. Menariknya lagi, Xiaomi memberikan garansi hingga 18 bulan untuk smartphone tersebut. Hari ini, di sebuah acara bersama media, Xiaomi menjelaskan mengapa mereka berani memberikan garansi yang relatif lebih panjang dari smartphone di kelasnya pada umumnya itu.
Bongkar Redmi Note 7
Salah satu hal yang membuat Xiaomi berani memberikan garansi 18 bulan adalah karena mereka serius membangun smartphone ini. Walaupun mengusung harga lebih rendah dari beberapa smartphone dengan spesifikasi serupa, Xiaomi tidak “potong kompas” dengan mengorbankan hal-hal di dalam smartphone ini. Untuk membuktikannya, Xiaomi membongkar Redmi Note 7 di acara tersebut, untuk menunjukkan bahwa smartphone ini memang tidak dibangun dengan asal.
Membuka bodi Redmi Note 7 sendiri memang harus dilakukan dengan hati-hati, karena smartphone ini menggunakan panel belakang Gorilla Glass 5. Untuk mempermudah proses tersebut, Xiaomi secara khusus menyediakan dua unit Redmi Note 7 dengan bagian belakang sudah disiapkan untuk dilepas sebelumnya. Di depan perwakilan media, perwakilan Xiaomi Indonesia membongkar unit Redmi Note 7 itu, sekaligus membahas singkat apa saja yang ada di dalamnya.
Sekilas Isi dari Redmi Note 7
Xiaomi menunjukkan bahwa konstruksi bagian dalam dari Redmi Note 7 dibangun sebagaimana mestinya. Smartphone ini memiliki fingerprint scanner di bodi belakang, yang dihubungkan ke motherboard melalui kabel fleksibel. Terdapat dua konektor besar dari motherboard, satu ke layar, satu lagi ke daughterboard, yang menutupi baterai. Xiaomi menyebutkan bahwa mereka memberikan segel khusus di beberapa titik di dalam smartphone, sehingga mereka bisa memeriksa apakah suatu unit pernah dibongkar atau tidak.
Perwakilan Xiaomi melepas hampir seluruh bagian dalam dari Redmi Note 7. Mereka melepas modul kamera utama dan kamera selfie, baterai, serta daughterboard yang berisi speaker dan motor getar. Snapdragon 660, SoC yang digunakan Redmi Note 7, terlihat berada di motherboard, bersama dengan berbagai komponen lain, seperti chip DRAM dan storage. Untuk membantu melepas panas dari SoC, Xiaomi menggunakan heatspreader yang membuat panas bisa disalurkan ke bodi, sehingga lebih mudah dibuang dari dalam smartphone.
Mereka menunjukkan bahwa mereka menyertakan pelindung dari karet untuk port Micro USB dan audio jack, mengurangi kemungkinan air masuk ke dalam smartphone lewat dua konektor itu. Memang, smartphone ini bukan smartphone waterproof, tetapi mereka mencoba melindungi tempat paling umum untuk masuknya air ke dalam, dengan bantuan pelindung karet tersebut. Hal tersebut, disebut Xiaomi, juga menjadi salah satu kunci mengapa smartphone ini dilengkapi garansi hingga 18 bulan.