MagSafe milik Apple Dilarang di China Mulai 1 September 2024
China secara resmi akan melarang penjualan dan penggunaan pengisian daya nirkabel MagSafe milik Apple mulai 1 September. Langkah ini diambil setelah pemerintah setempat memutuskan untuk membatasi penggunaan frekuensi tertentu guna menjaga ketertiban gelombang udara di industri penerbangan dan komunikasi.

MagSafe Jadi Fitur Andalan Apple
Keputusan ini tentu mengejutkan banyak pihak, terutama karena MagSafe merupakan salah satu teknologi unggulan Apple yang pertama kali diperkenalkan pada masa iPhone 12. Saat ini, teknologi ini memungkinkan pengisian daya nirkabel hingga 15W, yang merupakan dua kali lipat lebih cepat dari generasi awal. Selain itu, MagSafe juga menawarkan kemudahan dengan memungkinkan berbagai aksesori, seperti dudukan, dompet, dan baterai tambahan, untuk menempel secara magnetik pada iPhone.
Baca Juga: Resmi! Apple Umumkan Tanggal Peluncuran iPhone 16 • Jagat Gadget (jagatreview.com)
Dengan adanya larangan ini, frekuensi kerja MagSafe yang berada di 360kHz kini dinyatakan ilegal di China. Pemerintah hanya mengizinkan pengisian daya nirkabel pada frekuensi 100-148.5kHz, 6765-6795kHz, dan 13553-13567kHz.
Apple Harus Ubah Frekuensi MagSafe
Untuk bisa tetap berjualan teknologi MagSafe, mau tak mau Apple harus menghadapi kenyataan bahwa mereka mungkin perlu mengubah frekuensi teknologi MagSafe khusus untuk pasar Chin. Atau kalau tidak, Apple harus menghentikan penjualannya di negara tersebut.
Informasi menarik lainnya, ternyata di China, iPhone hanya mendukung pengisian daya nirkabel 7.5W yang lebih lambat karena frekuensi yang diizinkan. Jadi, meskipun MagSafe saat ini sudah sangat populer, teknologi ini sendiri memang tidak pernah benar-benar memberikan pengalaman pengisian daya nirkabel yang optimal di negara tersebut.
Tentunya ini akan menyulitkan Apple untuk bersaing di pasar China, terutama dengan para pesaing yang sudah menawarkan teknologi pengisian daya nirkabel yang jauh lebih canggih. Misalnya seperti Oppo yang sudah punya pengisian daya nirkabel 50W-nya. Pelarangan teknologi MagSafe milik Apple ini bisa jadi juga memang merupakan strategi pemerintah China agar perusahaan teknologi domestik bisa lebih bersaing.