Review Suunto Race S: Lebih Mungil, Lebih Terjangkau, Tetap Tangguh

Author
Friska
Reading time:
October 20, 2024
Suunto Race S 1

Suunto Race sempat mengirimkan barang mereka untuk kami review, sampai pada akhirnya saya merasa sulit melepasnya untuk penggunaan sehari-hari. Yak, senyaman dan sebermanfaat itu untuk saya. Terlepas keunggulannya, Suunto Race memiliki 1 aspek yang sering dipermasalahkan. Bukan oleh saya, tapi oleh mereka yang bertubuh lebih kecil: Ukurannya yang besar, 49mm.

Itu sebabnya, hadir Suunto Race S ini. Diameternya lebih kecil tapi kemampuannya pada dasarnya sama dengan Suunto Race.

Suunto Race S 2

Ada GPS lengkap dengan peta offline di dalamnya. Sensor untuk kebugarannya, lengkap! Daya tahan baterainya mantap, Daya tahan terhadap airnya, membuatnya bisa dipakai di laut! Kalau bicara spesifik untuk kebutuhan olahraga, smart watch dari brand smartphone, bukan tandingan dari keluarga Suunto Race ini.

Jadi, mari kita review si Suunto Race S ini Oh ya, sama dengan Suunto Race, kami pun akan membahas Suunto Race S dari pandangan kami sebagai pengguna biasa, saat traveling dan berolahraga ringan. Tapi kita juga akan menguji Suunto Race S ini bersama mantan atlit nasional, sekaligus pelatih timnas Indonesia untuk olahraga air.

Suunto Race S

Untuk yang sudah nonton video Suunto Race dan mengincarnya, tapi ukurannya terasa terlalu besar, Suunto Race S adalah solusinya. Tadinya kami mengira bahwa pengujian kali ini akan membosankan karena seperti menguji jam yang sama tapi beda ukuran saja. Ternyata, terjadi hal yang menarik kali ini. Suunto mengubah banyak aspek software dari seri Race. Update yang dihadirkan, jadi menambahkan fitur-fitur yang menarik.

Untuk yang belum tau siapa atau apa Suunto itu. kami jelaskan sedikit ya.

Suunto adalah perusahaan yang berdiri tahun 1936, berbasis di Finlandia dan sangat terkenal dengan produk jam olahraga, dive computers, kompas dan instrumen lainnya, tapi yang kelas atas ya.

Suunto Race S 4

Produk awalnya adalah: Kompas! Sejak tahun 1998, Suunto sudah memproduksi jam untuk kebutuhan outdoor yang dilengkapi Altimeter, Barometer, dan Kompas lho! Nah, sudah kebayang ya, akar dari teknologi dan kulturnya Suunto ini seperti apa. Jadi jangan heran kalau Suunto ini banyak dipakai oleh para olahragawan, atlit, mereka yang suka hiking, dan berpetualang. Jadi, Suunto ini bukan produk dari produsen kemaren sore yak.

OK mari kita lanjut bahas Suunto Race S ini.

Spesifikasi

Jam ini ukuran diameter case-nya adalah 45mm. Lebih ringkas dibandingkan Race yang 49mm.

Suunto Race S 5

Layarnya adalah AMOLED, resolusi 466 x 466 pixel dengan ukuran 1.32 inci. Untuk versi Titanium ini bobotnya ringan di 53 gram. Sementara versi steele seperti yang kami pakai ini ada di 60 gram. Tidak jauh berbeda. Jadi Race S ini 28% lebih ringan dibandingan seri Race dan 14% lebih tipis. Material kacanya adalah menggunakan Gorilla Glass

Suunto Race S 6

Strap bawaannya berbahan silikon, bisa mengakomodasi lingkar pergelangan 125 sampai 175mm. Strap bawaan ini menggunakan metode quick release jadi mudah membuka-pasangnya. Oh ya, Jangan khawatir, kita bisa memakai strap lain di sini, selama ukuran lebarnya 22mm kok.

Suunto Race S 7

Kami bahkan bisa menggunakan strap dari Suunto Race pada Race S ini dengan mudah.

Kalau lihat di website Suunto sih tersedia beragam strap untuk Suunto Race ini ya. Mungkin supaya bisa dipakai secara casual dengan penampilan lebih elegan ya. Saran kami sih, kalau pakai Suunto ini, mampir ke store fisiknya aja, jadi bisa cek langsung ada strap apa saja dan bisa langsung pilih-pilih yang paling pas.

Suunto Race S 10

Daya tahan air jam ini sampai kedalaman 50 meter, berbeda dengan Race yang 100 meter. Tapi tenang, Suunto Race S ini tetap bisa diajak berenang di laut yak. Bukan hanya tahan air tawar yang bersih saja.

Suunto Race S 11

Baterainya tipe rechargeable lithium ion. Sayang kami tidak memperoleh spesifikasi kapasitasnya. Daya tahan baterainya kalau hanya menampilkan jam saja, dijanjikan 13 hari. Sementara kalau melakukan tracking terus dan notifikasi dari smartphone jalan nonstop, bisa mencapai 5 hari. Untuk latihan di performance mode dengan semua akurasi sensor tertinggi, jam ini bisa bertahan selama 30 jam nonstop, kalau pakai mode endurance bisa 40 jam.

Suunto Race S 12

Untuk mode latihan full dengan setting endurance (yang harusnya memang tetap boros baterai), baru mirip dengan daya tahan smartwatch Android atau Apple untuk penggunaan ringan secara umum ya.

Untuk warna, tersedia:

Suunto Race S 15
  • All Black
  • Powder Pink
  • Powder gray
  • Gravel Gray
  • Power Blue
  • Power Orange (seperti yang kami pakai)
  • Seharusnya akan ada juga versi titaniumnya

Kapasitas storage untuk outdoor offline map-nya 32GB. Ini sama besarnya dengan Race versi Titanium dan lebih besar 2x lipat dibandingkan Race versi steel. Konektivitasnya pakai Bluetooth. Kita bisa menerima beragam notifikasi dari smartphone.

Suunto Race S 13

Sementara itu, untuk download map, kita bisa menghubungkan Race S ke WiFi via aplikasinya. Untuk sensor-sensor lengkap sekali. Kalian bisa cek selengkapnya di website Suunto yak. Membahasnya akan butuh waktu lama nih. Yang jelas, yang spesial di sini sudah ada indikator recovery dan progress latihan dan dilengkapi heart rate variability (HRV). Ya, ini berguna untuk para atlit tentunya.

Nah kalau untuk yang berolahraga banget, ada banyak aplikasi pemantauan olahraga, karena lebih dari 95 jenis olahraga bisa dipantau jam ini. Kalau yang terpasang kurang, masih ada banyak yang bisa diinstal dari aplikasi Suunto. Masuk saja ke SuuntoPlus Store di dalam aplikasi Suunto, ada banyak yang tersedia di situ. Sampai Race plan juga ada lho.  Kalau mau membuat workout terstruktur, bisa juga.

Suunto Race S 16

Di sini kita bisa training, seakan punya coach pribadi. Ini bisa membuat kemampuan kita berkembang tanpa dana ekstra lagi nih. Asik kan?  Bahkan kalau mau sharing langsung hasil latihan kita dengan pengguna Suunto lainnya juga bisa. Mau lihat di sekitar kalian berlatih? Bisa juga.

Untuk olahraga, memang sangat lengkap ya. Sementara untuk kegiatan outdoor, tentunya ada GPS dan navigasi juga. Altimeter, Barometer, dan Compass juga ada, demikian pula termometer.

Suunto Race S 14

Map, seperti dibahas tadi, juga ada. Bisa di-download gratis dari app Suunto ke Jam ini. Untuk Watch Face, kini sudah ada yang baru dan lebih fresh dibandingkan saat kami menguji seri Race dulu.  Tentunya, complication juga bisa diatur sesuai kebutuhan kita. Ini caranya agak beda dengan software lama ya. Kita masuk ke customize dan bisa memilih info pada tiap complication.

Sekarang, untuk mode Time, sudah ada penguncinya juga. Jadi kita tidak perlu khawatir tombol tertekan tidak sengaja.

Mau tahu lebih lanjut? Simak selengkapnya lewat video review kami berikut ini:

Load Comments

Reviews

February 11, 2025 - 0

Review Redmi Note 14: Redmi Note Paling Terjangkau di Tahun 2025

Ini adalah Redmi Note 14, varian paling terjangkau dari Redmi…
February 11, 2025 - 0

Review Samsung Galaxy S25 Ultra: Smartphone Android Terbaik Terlengkap 2025?

Ini adalah Samsung Galaxy S25 Ultra, smartphone terbaiknya Samsung di…
February 3, 2025 - 0

Tes Kamera, Fitur Baru, dan Edit Video 4K60 di Samsung Galaxy S25 Ultra: MANTAP!

Setelah kemarin kami sempat memamerkan video pendek berdurasi 4 menitan…
January 28, 2025 - 0

Tes Video 8K30 Kamera Ultrawide Baru Samsung Galaxy S25 Ultra

Sudah tahu kan kalau kemarin Samsung telah resmi mengumumkan kehadiran…

Accessories

June 18, 2024 - 0

Review Kiip TH90: Wireless Headphone Over-Ear Rp 300 ribuan, Suara Makin Lama Makin Bagus

Mencari headphone berkualitas dengan harga terjangkau sering kali menantang, tapi…
April 23, 2024 - 0

Dua Speaker Bluetooth Tahan Air Xiaomi Terindikasi Akan Masuk Indonesia

Beberapa waktu lalu Xiaomi memperkenalkan dua speaker Bluetooth untuk keperluan…
December 27, 2023 - 0

Review CMF Buds Pro: Rp 700 Ribuan, Suara Jernih dan Punya Tiga Mode ANC

Nothing memasarkan produk baru lewat sub-brand baru mereka yaitu CMF,…
September 12, 2023 - 0

Review Brica B Steady Pro Ultimate: Pakai Gimbal Smartphone untuk Apa?

Mungkin kamu pernah bertanya, untuk apa sebenarnya gimbal smartphone? Ketika datang…

Wearables

November 6, 2024 - 0

JBL Tour PRO 3 dan Live 3 Resmi Hadir di Indonesia

JBL secara resmi meluncurkan jajaran True Wireless Stereo (TWS) premium…
October 25, 2024 - 0

Review Huawei Watch D2: Bisa Monitoring Tekanan Darah Dimanapun dan Kapanpun Dengan Fitur ABPM!

Ini adalah Huawei Watch D2, smartwatch pertama di Indonesia yang…
September 25, 2024 - 0

Review Huawei Watch GT 5 Pro: Smartwatch dengan Desain Keren, Mewah, Fitur Melimpah, Baterai Tahan Lama!

Ini adalah Huawei GT5 Pro, smartwatch kelas flagship dari Huawei…
March 26, 2024 - 0

Bose Ultra Open Earbuds Resmi Rilis Indonesia, Berapa Harganya?

Bose secara resmi meluncurkan Bose Ultra Open Earbuds, perangkat true…