Qualcomm Akuisisi Arduino, Siap Bangun Platform Prototyping AI

Author
Irham
Reading time:
October 8, 2025

Qualcomm, yang selama ini lebih dikenal dengan prosesor smartphone Snapdragon-nya, resmi mengakuisisi Arduino—platform pengembangan mikrokontroler yang menjadi favorit jutaan maker, engineer, dan pengembang IoT di seluruh dunia.

Qualcomm Akuisisi Adruino

Yang menarik, meski sudah di bawah payung Qualcomm, Arduino tidak akan melebur begitu saja. Dalam pernyataan resminya, Qualcomm menegaskan bahwa Arduino akan tetap beroperasi sebagai brand independen yang terus mendukung berbagai produk mikrokontroler dan mikroprosesor dari berbagai penyedia semikonduktor. Jadi, ekosistem Arduino yang selama ini sudah terbangun dengan luas tidak akan terganggu.

Bukan sekadar mengakuisisi, Qualcomm langsung menunjukkan niatnya dengan meluncurkan Arduino Uno Q, sebuah board generasi baru yang diklaim punya arsitektur “dual brain”.

Board ini menggabungkan mikroprosesor berbasis Linux Debian dan mikrokontroler real-time dalam satu perangkat. Kombinasi ini membuka ruang bagi developer untuk menjalankan aplikasi kompleks berbasis Linux sekaligus tugas-tugas real-time yang butuh respons cepat.

Qualcomm Dragonwing QRB2210

Arduino Uno Q ditenagai oleh prosesor Qualcomm Dragonwing QRB2210, yang menjalankan environment Linux penuh. Qualcomm menyebut board ini dirancang khusus untuk “membantu mewujudkan solusi vision dan sound berbasis AI yang bisa bereaksi terhadap lingkungan sekitarnya.” Mulai dari sistem smart home canggih, hingga otomatisasi industri, Arduino Uno Q menjanjikan fleksibilitas dan performa yang lebih tinggi dibanding board Arduino konvensional.

Qualcomm Akuisisi Adruino

Bagi para penggemar Arduino yang sudah nyaman dengan tools yang ada, kabar baiknya, Arduino Uno Q tetap kompatibel dengan Arduino IDE dan ekosistem Uno yang sudah established. Artinya, tidak ada learning curve yang terlalu curam, developer tinggal melanjutkan proyek dengan tools familiar, tapi dengan power yang jauh lebih besar.

Baca Juga: Samsung Umumkan ISOCELL HP5, Sensor 200 MP Dengan Ukuran Piksel Terkecil di Dunia • Jagat Gadget

Arduino App Lab: Platform Open-Source untuk Prototyping AI

Selain board baru, Qualcomm juga memperkenalkan Arduino App Lab, platform open-source yang didesain untuk mempercepat siklus pengembangan dari ide, prototyping, hingga scaling produksi untuk solusi berbasis AI. App Lab ini menyatukan berbagai alur kerja—Real-time OS, Linux, Python, dan AI—dalam satu ekosistem pengembangan yang terintegrasi.

Yang bikin App Lab makin powerful adalah integrasinya dengan Edge Impulse, platform yang membantu developer membangun, fine-tuning, dan mengoptimasi model AI menggunakan data real-world. Fitur-fiturnya mencakup deteksi objek dan orang, deteksi anomali, pengenalan suara lingkungan, hingga keyword spotting. Dengan kata lain, developer bisa langsung terjun ke ranah AI tanpa harus mulai dari nol.

Saat ini pengguna aktif Arduino telah mencapai 33 juta, dan kini punya akses ke teknologi dan jangkauan global Qualcomm. Harapannya, bakal lebih banyak inovasi yang lahir dari komunitas maker—mulai dari proyek hobi hingga produk komersial yang siap pakai. Smart home yang lebih cerdas, perangkat wearable yang lebih responsif, hingga solusi industri berbasis AI, semuanya jadi lebih reachable.

Arduino Uno Q dan Arduino App Lab adalah bukti nyata bahwa ekosistem hardware open-source tidak lagi sekadar mainan edukasi, tapi sudah jadi fondasi serius untuk inovasi teknologi masa depan. Apakah kalian tertarik untuk menggarap proyek robotic menggunakan Adruino terbaru ini?

Sumber

Load Comments

Reviews

October 7, 2025 - 0

Review Samsung Galaxy Tab S11 Ultra: Tablet Android Terbaik dan Terkencang Tahun 2025!

Ini adalah Galaxy Tab S11 Ultra, salah satu Tablet Android…
October 2, 2025 - 0

Review Huawei Watch GT 6 Pro: Desain Stylish Fitur Kesehatan & Olahraga Melimpah!

Ini adalah Huawei Watch GT 6 Pro, smartwatch flagship Huawei…
October 1, 2025 - 0

Review Samsung Galaxy S25 FE: Flagship Samsung Paling Aman, Lengkap & Lebih Terjangkau

Ini adalah Samsung Galaxy S25 FE, flagship terbarunya Samsung untuk…
September 25, 2025 - 0

Review Xiaomi 15T Pro: Sadis Upgradenya!

Xiaomi merilis Xiaomi 15T series secara global pada tanggal 24…

Accessories

February 21, 2025 - 0

Review Baseus Bowie MC1: OWS Tampilan Unik Dengan Harga Terjangkau!

Ini adalah Baseus Bowie MC1, OWS atau Open Wearable Stereo …
June 18, 2024 - 0

Review Kiip TH90: Wireless Headphone Over-Ear Rp 300 ribuan, Suara Makin Lama Makin Bagus

Mencari headphone berkualitas dengan harga terjangkau sering kali menantang, tapi…
April 23, 2024 - 0

Dua Speaker Bluetooth Tahan Air Xiaomi Terindikasi Akan Masuk Indonesia

Beberapa waktu lalu Xiaomi memperkenalkan dua speaker Bluetooth untuk keperluan…
December 27, 2023 - 0

Review CMF Buds Pro: Rp 700 Ribuan, Suara Jernih dan Punya Tiga Mode ANC

Nothing memasarkan produk baru lewat sub-brand baru mereka yaitu CMF,…

Wearables

October 2, 2025 - 0

Review Huawei Watch GT 6 Pro: Desain Stylish Fitur Kesehatan & Olahraga Melimpah!

Ini adalah Huawei Watch GT 6 Pro, smartwatch flagship Huawei…
September 12, 2025 - 0

Review Haylou Watch 4S: Smartwatch Rp 600 Ribuan Punya Dual Band GPS dan Layar AMOLED!

Ini adalah Haylou Watch 4S. Brand yang satu ini memang…
September 11, 2025 - 0

Review Galaxy Buds Core: TWS Paling Terjangkau Samsung Ini Awet Banget Baterainya!

Galaxy Buds Core, TWS ini sepertinya disiapkan Samsung untuk menggantikan…
August 13, 2025 - 0

Review Soundcore P41i: COMBO TWS Keren, Powerbank dan Stand HP dengan Harga Terjangkau

TWS ini baterai case-nya ekstra besar: 3000 mAh! Total playtime-nya…