Review Asus ZenFone 2 Laser
Asus ZenFone 2 Laser merupakan salah satu dari sekian banyak lini produk yang ditawarkan oleh Asus pada jajaran smartphonenya yang telah hadir di Indonesia saat ini. Jajaran Asus ZenFone sampai saat ini tetap menarik di karenakan harga yang di tawarkan cukup terjangkau dengan desain dan kelengkapan dan spesifikasi yang seimbang. Jajaran pertama Asus Zenfone saat pertama kali di luncurkan menggunakan SoC dari Intel dan saat ini Asus juga menggunakan Soc yang di pasok oleh Qualcomm yang tidak kalah menariknya.
Kali ini tim jagat review akan membahas sebuah produk dari Asus yaitu Zenfone 2 Laser. Seperti apa performa dan kesan penggunaan produk terjangkau Asus yang satu ini, kami telah melakukan review ari Asus Zenfone 2 Laser. simak pembahasannya berikut ini.
Desain dan Spesifikasi
Smartphone Asus ZenFone 2 Laser ini di tawarkan dengan pilihan warna yang cukup beragam, Pure Black, Ceramic White, Glamour Red, Hairline Gold dan Hairline Silver dengan dukungan asesoris yang juga beragam sesuai dengan selera Anda. Smartphone ini cukup terlihat mewah dengan desain yang tipis dengan penutup bagian belakang dengan corak alumunium dan juga bagian depan pada bagian atas dan bawah layarnya.
Dengan layar berukuran 5″ dengan resolusi 1280×720, Asus ZenFone 2 Laser cukup nyaman di genggam, tidak terlalu besar dan kecil tetapi mempunyai layar yang cukup besar. Selain itu, layar dari perangkat ini sudah di lapisi dengan Corning Gorilla Glass 4 untuk menghindari layar dari goresan. Seperti seri ZenFone lainnya, tombol kapasitif navigasi terletak di bezel bagian bawah layar dengan susunan navigasi khas milik ASUS, tombol back di kiri, home ditengah dan recent app di bagian kanan.
Asus ZenFone 2 Laser bila Anda lihat dari sisi samping, mempunyai ketipisan hingga 3.5mm dengan bagian tertinggi adalah 10.5mm. Hal ini mengakibatkan, perangkat ini menghilangkan beberapa fungsi tombol di bagian sampingnya dan memindahkan ke bagian belakang. Pemindahan tombol ini membuat Asus ZenFone 2 Laser terlihat lebih ramping tetapi tidak meninggalkan faktor ergonomis yang nantinya kami akan bahas di bagian bawah.
Untuk tombol power dan jack audio 3.5 mm di letakkan di bagian atas. Peletakan tombol power di bagian atas sedikit menyulitkan ketika kami harus menyalakan perangkat ini dari keadaan standby, tetapi Asus telah menanamkan fungsi lain untuk menyalakan Asus ZenFone 2 Laser dari keadaan itu dengan hanya melakukan 2 ketukan (Double tab) pada bagian layarnya dan perangkat ini langsung menyala dan dapat di gunakan.
Pada bagian bawah dari Asus ZenFone 2 Laser, Anda akan menemukan port microUSB yang berfungsi sebagai jalur kabel data dan charging. Selain itu, Asus juga menambahkan fungsi USB on-The-Go (OTG) dimana Anda dapat mengunakan sebuah perangkat flashdisk untuk terkoneksi ke perangkat ini dengan mudah seperti Anda memasang sebuah flashdisk ke PC atau notebook. Anda dapat mencari sebuah flashdisk dengan koneksi microUSB atau mencari sebuah adaptor dari USB ke microUSB sehingga Anda dapat tetap menggunakan flashdisk Anda yang lama.
Pada bagian belakang, Asus ZenFone 2 Laser meletakkan tombol volume up/down dengan tombol berbahan alumunium yang cukup menawan. Penempatan ini cukup nyaman, karena Anda tidak perlu merubah posisi genggaman Anda ketika akan melakukan hal tersebut, Anda tinggal menggunakan tombol telunjuk untuk melakukan hal tersebut karena dalam posisi menggengam smartphone, pastinya telunjuk Anda berada pada bagian belakang. Pada bagian atas tombol volume up/down, Asus meletakkan kamera yang di lengkapi dengan dual tone flash dan auto focus laser yang akan mempercepat proses auto fokus di bandingkan kamera biasa yang tidak di lengkapi dengan laser.
Pada bagian bawah dari smarphone ini, terdapat kisi dengan bentuk lubang bulat dimana di bagian ini Asus meletakkan speaker dan suara yang di hasilkan lumayan nyaring tetapi tetap tidak kami rekomendasikan Anda menggunakan ini untuk mendengarkan musik tetapi cukup terdengar ketika Anda menggunakan tata suara ini untuk melakukan speaker phone.
Untuk bagian dual slot SIM di letakkan di bagian dalam dimana Anda harus membuka penutupnya terlebih dahulu dengan mencongkel bagian samping bawahnya untuk membukanya. Pada bagian dual slot sim tipe micro, Anda tidak perlu bersusah payah untuk melihat bagian mana SIM 1 dan SIM 2 karena di tandai dengan jelas sekali, Anda harus melepaskan battery terlebih dahulu untuk memasang SIM card ke dalam slotnya. Selain slot SIM, Anda juga akan menemukan slot MicroSD pada bagian atas Slot SIM1. Pemasangan SIM card dan Micro SD cukup mudah dengan hanya mendorong card tersebut ke dalamnya.
Untuk battery, Asus ZenFone 2 Laser tidak menggunakan battery yang menyatu dengan casing, sehingga Anda dapat melepasnya dengan mudah atau Anda dapat membeli battery cadangan yang siap menggantikan battery utama bila mana di perlukan. Kapasitas battery dari Asus ZenFone 2 Laser memang tidaklah terlalu besar, hanya 2070mAh tetapi SoC yang terpasang pada perangkat ini juga tidaklah terlalu boros daya, sehingga ketika kami menggunakan perangkat ini sehari-hari dengan pemakaian normal (menerima da melakukan panggilan telphone, messager, sosial media, dan browsing), Asus ZenFone 2 Laser perangkat ini dapat hidup hingga 12 jam lebih.
CPU-Z
Asus Zenfone 2 Laser ini menggunakan SoC Qualcomm SnapDragon 410 yang berjalan pada kecepatan dalam keadaan full speed hingga 1.21GHz dan mempunyai empat inti prosesor. Untuk kapasitas kapasita memory, perangkat ini mempunyai internal memory sebesar 8GB dengan memory RAM sebesar 2GB. Dengan spesifikasi tersebut, kami tidak menemukan gejala lagging ketika kami mengoperasikan untuk penggunaan harian yang normal dan kami masih dapat menikmati beberapa game ringan yang kami dapatkan dari Google PlayStore.
Paket Penjualan
Di dalam paket penjualannya, Asus ZenFone 2 Laser dilengkapi dengan aksesoris charger dan kabel USB, buku panduan, serta kartu garansi. Adaptor charger memiliki tegangan 5V dengan output 2A. Meskipun bukan fast charging, namun ini cukup memberikan waktu pengisian yang lebih cepat. Sayangnya ASUS tidak memberikan earphone pada paket penjualannya.