Baterai Galaxy S8 Datang dari Jepang?
Samsung tampaknya masih belum bisa melupakan masalah baterai yang membuat smartphone flagship mereka untuk akhir tahun lalu, Galaxy Note 7, berakhir dengan kegagalan total. Mereka tampaknya makin berhati-hati dalam memproduksi baterai untuk smartphone flagship mereka berikutnya, Galaxy S8. Selain dari SDI, divisi mereka sendiri, berdasarkan kabar terbaru, Samsung juga akan mendatangkan baterai dari Jepang untuk Galaxy S8.
Hanya untuk Sebagian Kecil Galaxy S8
Perusahaan asal Jepang, Murata Manufacturing Company, disebut mendapatkan pesanan untuk sekitar 10% baterai Galaxy S8. Perusahaan ini sendiri merupakan pihak yang mengambil alih divisi baterai milik Sony, raksasa elektronik asal Jepang, beberapa waktu lalu. Pesanan ke Jepang ini disebut karena SDI tidak punya kapasitas untuk memproduksi seluruh baterai untuk Galaxy S8.
Terkait Galaxy S8, Samsung disebut ingin meningkatkan pengujian keamanan terhadap baterai dan keseluruhan unit smartphone flagship baru mereka tersebut agar tidak mengalami masalah yang sama dengan Galaxy Note 7. Samsung sudah mencoba memperbaiki lini produksi baterai mereka di SDI, dengan meningkatkan standar keamanannya. Pemilihan Murata Manufacturing Company sebagai rekan produksi baterai Galaxy S8 bisa jadi disebabkan karena perusahaan itu telah memenuhi standar sesuai keinginan Samsung. Namun, Samsung sendiri masih belum memberikan konfirmasi atas kabar ini.
Batal Pesan Baterai dari LG?
Sebelumnya, Samsung sempat disebut akan menggunakan baterai dari pesaing mereka, LG, untuk Galaxy S8. Namun, tidak ada kelanjutan lagi terkait kabar tersebut. Bisa jadi, Samsung tidak ingin pesaing senegara mereka itu dianggap menjadi pihak yang membantu “menyelesaikan” masalah baterai di smartphone mereka, sehingga mengalihkan perhatian ke negri sebrang, Jepang.