Ekspansi Terlalu Cepat, LeEco Alami Krisis?
Beberapa hari lalu, LeEco disebut akan memperkenalkan smartphone Android bernama X850 yang disebut menawarkan spesifikasi tinggi dengan harga terjangkau. Smartphone itu tentu saja akan jadi senjata mereka untuk bersaing di pasar smartphone di negara-negara yang sudah mereka masuki. Namun, satu kabar menarik baru saja muncul terkait LeEco. Perusahaan itu disebut tengah mengalami krisis keuangan.
Krisis Karena Ekspansi Terlalu Cepat
Salah satu hal yang disebut menjadi pemicu krisis di LeEco adalah ekspansi terlalu cepat yang dilakukan perusahaan tersebut. LeEco disebut menanggung hutang yang besar akibat kebijakan ekspansi tersebut, termasuk ke rekanan pemasok komponen mereka. Karena hal itu, LeEco disebut siap menjual “markas” mereka di AS yang disiapkan untuk basis operasi mereka di negara yang baru mereka masuki tersebut.
Jual Komplek Bekas Yahoo
LeEco memang sempat membeli komplek di Silicon Valley, bekas salah satu kantor milik Yahoo. Pembelian itu sendiri baru dilakukan tahun 2016 lalu. Namun, melihat kondisi saat ini, LeEco bisa jadi berpendapat bahwa mereka sebaiknya menjualnya demi mengamankan masa depan perusahaan.
Sejauh ini, kabar terkait penjualan markas ini masih belum dikonfirmasi oleh LeEco sendiri. Namun, dari kabar yang beredar di Internet, perusahaan asal China lain disebut sudah menawar komplek tersebut. Bisa saja, LeEco benar-benar menjualnya untuk mendapatkan dana segar sembari menunggu ekspansi agresif mereka menghasilkan imbal balik yang setimpal bagi mereka.