Review Moto M
Setelah meluncurkan Moto Z dan Moto Z Play sebagai smartphone di kelas premium, kali ini Moto kembali hadir dengan smartphone untuk kelas harga menengah yaitu Moto M. Moto M hadir untuk menjawab kebutuhan pengguna dengan segmen lifstyle sentris, yang mengutamakan penampilan dan gaya.
Moto M hadir dengan desain elegan dengan material metal unibody yang kokoh dan finishing warna metal yang berkilau. Perangkat ini juga diklaim memiliki spesifikasi yang pas untuk kebutuhan pengguna yang aktif di keseharian. Seperti apa kemampuan dari Moto M sesungguhnya, simak ulasannya berikut ini.
Desain
Dari segi desain, produk Moto bisa dibilang memang cukup punya kesan yang berbeda dari smartphone-smartphone lain. Produk moto punya ciri khas yang dapat dikenai, tidak tampak seperti meniru-niru produk lain seperti iPhone maupun Samsung . Maklum, brand Moto sendiri sudah menjadi Pioneer di pasar ponsel, yang tentunya harus punya terobosan tersendiri mulai dari desain yang ditampilkan.
Begitu pula dengan Moto M yang kali ini sedang kami review. Moto M memiliki desain body dengan material metal unibody, dengan tampilan finishing metal yang terlihat elegan. Dari bentuknya yang berkesan bold dan memiliki sudut yang lebar, Moto M tidak tampak memiliki kemiripan dengan produk smarpthone brand lain. Meski dengan dimensi yang sedikit tebal, Moto tidak kekurangan kepercayaan diri untuk bisa menghadirkan desain yang tetap memikat. Memang tidak ada keharusan sebuah produk harus menjadi yang paling tipis. Moto sendiri sudah punya Moto Z yang diklaim menjadi smartphone paling tipis di dunia.
Dibagian belakang terdapat strip plastik di atas dan bawah, tentunya berfungsi sebagai celah antena selular. Body metal yang tebal tentu akan sulit ditembus signal, sehingga strip antena tersebut harus disematkan.
Moto tetap mencoba menghadirkan kesan Lux pada produk kelas menengah mereka kali ini, dengan membawa wujud perangkat yang bukan hanya terlihat menawan, tapi juga terasa sangat kokoh. Tiap tepian bingkai juga dipoles dengan sangat rapih, sehingga terasa nyaman saat berada di ruas jari pengguna. Untuk menambah kesan mewah, body perangkat ini juga dilapisi dengan nano Coating, yang membuatnya cukup aman dari noda ataupun cipratan air.
Hanya saja perangkat ini terasa sedikit licin digenggaman, namun untungnya Moto telah menghadirkan hard case tambahan dengan warna transparan yang bisa dimanfaatkan pengguna. Selain memberi proteksi tambahan, dengan menggunakan casing juga memberikan grip lebih baik.
Di bagian bawah tampak grill speaker yang berada mengapit lubang konektor USB Type C. Sementara pada bagian atas terdapat lubang Jack 3,5 mm untuk headset. Tombol volume dan power berada di sisi sebelah kanan sementara tombol navigasi sendiri berada di dalam layar yang memiliki dimensi 5,5 inci tersebut.
Di sisi sebelah kiri terdapat slot SIM Card dan MicroSD. Slot SIM yang digunakan adalah Dual Nano SIM Card, sementara slot Micro SD terpasang secara hybrid dengan slot SIM 2. Di bagian belakang terdapat sensor fingerprint berbentuk bulat yangberada di bagian bawah kamera dan LED Flash. Sementara itu dibagian bawah terdapat logo ‘M’ khas Moto, serta nomor ponsel dan lokasi perakitan. Tentu saja Moto M telah dirakit di Indonesia.
Spesifikasi
Moto M dibekali dengan layar IPS 5,5 inci beresolusi Full HD, yang dilapisi dengan kaca 2,5D. Layar Moto M memiliki visibiltas yang cukup baik, saat berada di dalam maupun di luar ruangan. Untuk mesin utama, perangkat ini dibekali dengan SoC MediaTek Helio P15 (Octa-Core ARMCortex A53 2,2 GHz + GPU Mali-T860 MP2), RAM 4GB dan internal storage 32GB. Di Indonesia, Moto menghadirkan Moto M dengan varian SoC Helio P15. Sementara versi lain yang diluncurkan lebih awal menggunakan Helio P10.
Pada fitur kamera, Moto M dibekali dengan kamera utama beresolusi 16MP f/2.0, lengkap dengan phase detection autofocus danLED flash. Sementara untuk kamera depan, terdapat sensor beresolusi 8MP.
Kelengkapan sensor yang tersedia termasuk Acceleration, Ambience, Proximity, Compass dan juga Gyroscope telah disematkan di Moto M. Moto M dibekali dengan baterai berkapasitas 3050mAh. Moto M telah mendukung konektivitas Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, serta navigasi GPS, GLONASS, dan BDS. Meski Moto M menggunakan USB Type C, namun untungnya perangkat ini juga telah mendukung fitur OTG. Pengguna bisa menggunakan MicroUSB Adapter untuk fitur OTG tersebut. Sementara untuk dukungan selular, perangkat ini telah mendukung jaringan 4G LTE untuk semua provider di tanah air.
Moto M berjalan menggunakan sistem operasi Android Marshmallow 6.0.1 dengan varian Vanilla, yaitu OS versi Google langsung tanpa ada tambahan UI. Sehingga pengguna bisa lebih leluasa menginstal aplikasi yang mereka butuhkan tanpa direpotkan banyaknya aplikasi bloatware yang terkadang jarang disentuh pengguna. Dengan begini kinerja smartphone tentuny akan lebih ringan, buka tutup aplikasi juga akan terasa lebih lancar.
Pada paket penjualannya, Moto M menyediakan aksesoris diantaranya adaptor charger, kabel USB Type C, buku panduan dan kartu garansi, headset, serta hard case.