Review Honor 9i: Smartphone Bagus Terjangkau nan Stylish
Uji Performa
AnTuTu
Aplikasi benchmark yang satu ini adalah salah satu yang paling banyak digunakan untuk mengukur performa sebuah perangkat Android. AnTuTu menjalankan set pengujian untuk penilaian performa perangkat yang dibagi ke dalam empat kelompok, yaitu Graphics, CPU, UX (User Experience), dan RAM. Di pengujian kali ini, kami menggunakan dua versi AnTuTu, yaitu AnTuTu 6.0.1 dan AnTuTu 7.0.4.
[tabs class=”yourcustomclass”]
[tab title=”AnTuTu 6.0.1″ active=”active”]
[/tab]
[tab title=”Tab number 2″]
[/tab]
[/tabs]
Geekbench
GeekBench merupakan benchmark cross platform yang mengukur kinerja prosesor sebuah perangkat smartphone, tablet, dan PC. Aplikasi ini menggunakan berbagai algoritma komputasi yang banyak digunakan di skenario real world sehingga mampu menganalisa performa sebuah prosesor saat menggunakan single core atau multi core. Kami menggunakan dua versi Geekbench, yaitu Geekbench 3 dan Geekbench 4.[tabs class=”yourcustomclass”]
[tab title=”Geekbench 3″ active=”active”]
[/tab]
[tab title=”Geekbench 4″]
[/tab]
[/tabs]
3DMark
Benchmark ini ditujukan untuk menguji performa dari sistem pada sebuah smarpthone Android dalam menangani pemrosesan grafis. Semakin tinggi hasilnya, semakin baik smartphone tersebut menjalankan proses grafis. Tes yang dijalankan adalah Ice Storm Unlimited & Sling Shot Unlimited.
[tabs class=”3DMark”]
[tab title=”3DMark IceStorm Unlimited” active=”active”]
[/tab]
[tab title=”SS”]
[/tab]
[/tabs]
GFXBenchmark
Benchmark ini juga digunakan untuk melihat gambaran kemampuan dari sebuah smartphone dalam menangani pemrosesan grafis. Ada beberapa scene yang tersedia, yang masing-masing menawarkan beban yang berbeda, dan juga beberapa dengan API yang berbeda, sehingga benchmark ini kami anggap bisa mewakili gambaran performa smartphone dalam hal gaming. Tes yang kami jalankan kali ini adalah T-Rex Offscreen dan Manhattan ES 3.1 1080p Offscreen.
Satu hal menarik yang ditawarkan oleh benchmark ini adalah tes “onscreen” di mana scene ditampilkan di resolusi native dari layar smartphone. Jadi, hasil yang ditampilkan benar-benar menunjukkan hasil sesuai dengan yang bisa didapatkan di penggunaan sehari-hari. Hasil tes onscreen ini akan kami tampilkan bila layar smartphone yang diuji memiliki resolusi berbeda dari resolusi benchmark.
PCMark
Aplikasi benchmark ini mengukur performa smartphone maupun tablet Android, lewat pengujian yang berbasis aktivitas sehari-hari yang biasa dilakukan oleh user, bukan algoritma yang bersifat abstrak. Skor yang dihasilkan diklaim mampu mencerminkan performa sesungguhnya dari perangkat tersebut. Tes yang kami jalankan adalah Work 1.0 dan Work 2.0.
[tabs class=”PCMark”]
[tab title=”PCMark1″ active=”active”]
[/tab]
[tab title=”PCMark 2.0″]
[/tab]
[/tabs]
Masih dengan chipset lawas kirin 659, smartphone ini memiliki performa yang cukup memadai untuk smartphone sekelas. Kirin 659 sendiri memiliki performa yang CPU yang cukup tinggi, namun untuk GPU masih tergolong rendah. Selain itu, SoC ini masih menggunakan fabrikasi 16nm, sehingga secara manajemen daya dan suhu juga belum begitu optimal. Tapi untuk smartphone kelas harga 2,5 juta – 3 Juta seperti Honor 9i ini tentunya masih sangat mengakomodir kebutuhan pengguna.
Kami menguji smartphone ini untuk memainkan game PUBG Mobile. Saat pertama kali diinstall, aplikasi game masih merekomendasikan setting low untuk pemakaian optimal. Saat digunakan, smartphone ini berjalan cukup lancara tanpa banyak kendala. Gyroscope yang tersedia juga bekerja secara optimal saat digunakan untuk mengaktifkan Scope di game tersebut.