Gojek Hadirkan Fitur GoGreener Carbon Offset sebagai Komitmen Peduli Lingkungan
Pada hari Senin (14/9), Gojek sebagai salah satu aplikasi anak bangsa yang terdepan bermitra dengan Jejak.In untuk menghadirkan fitur terbaru GoGreen Carbon Offset. Fitur baru yang berkolaborasi dengan salah satu alumni program akselerator startup Gojek Xcelerate tersebut memberikan komitmen baru sekaligus mengajak para masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan hidup.
![Gojek Hadirkan Fitur GoGreener Carbon Offset sebagai Komitmen Peduli Lingkungan 1 Gojek Jejak.In GoGreener Carbon Offset](https://gadget.jagatreview.com/wp-content/uploads/2020/09/gogreener-carbon-offset-gojek-720x281.png)
“Kami dari pihak Gojek turut bergembira untuk bisa berpartisipasi dan terlibat dalam misi-misi pelestarian lingkungan yang berbasis teknologi. Salah satunya adalah inisiatif penggunaan motor listrik di Indonesia pada tahun 2019 lalu dengan kolaborasi bersama Astra untuk meningkatkan kualitas udara di Indonesia. Saat ini kami juga turut bekerja sama dengan para patner kami lainnya untuk mencari solusi terbaik dalam menjaga lingkungan hidup dan gaya hidup penggunaan motor sehingga bisa mengurangi asap dan polusi udara. Melihatnya antusias yang tinggi terhadap pelindungan lingkungan hidup yang lebih berkualitas, kami kembali bekerja sama untuk menghadirkan inovasi GoGreen Carbon Offset, di mana fitur baru ini diharapkan bisa memudahkan partisipasi para pengguna Gojek dalam upaya menjaga kelestarian alam, dalam hal ini yaitu mengurangi jejak karbon yang kita kerap lakukan sehari-hari,” tutur Kevin Aluwi, selaku Co CEO Gojek Indonesia dalam konferensi media secara online.
Fitur ini tersedia melalui shuffle card GoGreener Carbon Offset pada aplikasi Gojek terhitung mulai hari ini, di mana pada aplikasi tersebut pengguna Gojek bisa menghitung jejak karbon yang dihasilkan setiap hari, kemudian mengkonversikan jejak karbon tersebut menjadi penanaman sejumlah pohon sehingga bisa menyerap karbon. Sebagai motivasi tambahan, pengguna fitur GoGreener Carbon Offset ini memungkinkan pengguna untuk menggandakan jumlah pohon yang ditanam pengguna pada 6 bulan pertama sejak peluncuran fitur ini.
Baca juga: Spotify Premium Bisa Dibeli Lewat GoPay
Untuk memastikan bahwa informasi yang tersedia transparan dan apa adanya untuk pengguna, pengguna dapat mengakses dashboard yang tautannya bisa ditemukan di fitur GoGreener Carbon Offset. Sehingga fitur ini memungkinkan pengguna untuk memantau foto dan pertumbuhan pohon yang telah ditanam tersebut, beserta informasi lain seperti diameter dan tinggi pohon. Penanaman pohon oleh Gojek ini sendiri bermitra dengan Lindungi Hutan bersama, yaitu para petani di mana mereka akan membantu proses penanaman, pemantauan, dan pelaporan pertumbuhan pohon yang ditanam.
Fase pertama penanaman pohon dengan fitur GoGreener Carbon Offset ini akan dilakukan di Kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indak Kapuk, DK Jakarta; Konservasi Mangrove Pesisir Bedono, Demak, Jawa; dan Konservasi Laskat Taman NAsional Mangrove Park Bontang, Kalimantan Timur. Periode penanaman pertama akan dilakukan mulai minggu ketiga bulan Desember 2020 mendatang. Periode penanaman selanjutnya akan dilakukan setiap 3 bulan, dengan selama 6 bulan pertama Gojek akan menggandakan jumlah setiap pohon yang ditanam oleh konsumen.