Qualcomm kembali merilis SoC entry level terbarunya di awal tahun 2020 dari seri Snapdragon 400, yaitu Snapdragon 460. SoC ini bisa diblang adalah penerus dari Snapdragon 450, yang tentunya membawa penigkatan yang lebih baik. Dan kami telah kedatangan Oppo A53 yang menggunakan Snapdragon 460, untuk pengujian review.

Peningkatan yang ditawarkan pun terbilang sangat signifikan, dimana Qualcomm menjanjikan peningkatan CPU hingga 70% dan GPU hingga 60%. Selain itu SoC ini juga telah mengusun ISP Spectra, dan juga 3rd Gen AI Engine, yang mana kedua fitur tersebut pertama kalinya hadir di seri Snapdragon 400 ini.

Spesifikasi Snapdragon 460

Snapdragon 460 adalah SoC Snapdragon 400 series pertama yang menggunakan fabrikasi litografi 11nm. Adapu konfigurasi CPU yang ditawarkan tentunya juga telah menggunakan Octa-core CPU, yaitu dengan 4x Kryo 240 Gold (berbasis Cortex A73) 1.8 GHz + 4x Kryo 240 Silver (berbasis Cortex A53) 1.8 GHz.

Sedangkan pada sektor GPU, Snapdragon 460 telah menggunakan Adreno 610. Dimana GPU ini sama dengan yang digunakan pada Snapdragon 665. Dukungan layar yang dapat ditampilkan yaitu FHD+ (2520 x 1080 px).

Beralih ke dukungan memori, SoC ini mendukung memori RAM LPDDR3 up to 933 MHz/LPDDR4X up to 1866 MHz. Di sisi storage, Snapdragon 460 mendukung penyimpanan berjenis eMMC dan UFS 2.1.

Seperti yang disebutkan di awal, bahwa SoC Snapdragon 460 menjadi yang pertama di Snapdragon 400 series yang dibekali dengan ISP Spectra, yaitu Spectra 340-DUal 14-bit ISP. ISP ini mendukung fitur kamera diantaranya yaitu Dual Camera, MFNR, ZSL, 30fps: Up to 16 MP, Single Camera, MFNR, ZSL, 30fps: Up to 25 MP, Single Camera, MFNR: Up to 25 MP, dan Single Camera: Up to 48 MP.

Beberapa fitur kamera yang tersedia seperti HEIF photo capture, HEIC photo capture, Slow Motion . Sementara untuk dukungan perekaman video, yaitu dengan resolusi maksimal 1080p @ 60 FPS, dan format HEVC.

Snapdragon 460 juga dibekali dengan DSP: Hexagon 683 serta modem Snapdragon X11 LTE. Modem ini mendukung jaringan 4G TDD/FDD dengan Download: Cat. 13 (up to 390 Mbps) dan Upload: Cat. 13 (up to 150 Mbps).

Sementara pada dukungan wireless, SoC ini juga telah menggunakan FastConnect 6100, WiFi 6 Ready, 2.4 GHz & 5 GHz. Terdapat pula Bluetooth 5.1, Dual Frequency GNSS (L1 + L5), serta Qualcomm Sensing Hub. Pengisian dayanya, Snapdragon 460 juga telah mendukung hingga Quick Charge 3.0.

Di sisi keamanan, Snapdragon 460 juga memilki beberapa dukungan otentikasi biometrik, yaitu menggunakan fingerprint, face recognition, voice dan juga iris.

TestBed: Oppo A53

Untuk testbed pengujian SoC Snapdragon 460 ini kami menggunakan smartphone terbaru dari Oppo yaitu Oppo A53. Ini adalah perangkat dengan SoC Snapdragon 460 yang pertama hadir di Indonesia.

Membahas sedikit tentang Oppo A53, perangkat ini tampil cukup menawan dengan desain body 3D Iridescent Wave Design. Oppo A53 datang dengan varian warna yaitu Fancy Blue dan Electric Black. Opsi warna: Fancy Blue, Electric Black.

Oppo A53 memiliki layar berukuran 6,5 inci dengan resolusi HD+, yang telah mendukung fitur 90Hz Neo-Display. Selain itu layar ini juga memiliki Touch Sampling Rate 120 Hz serta Color Gamut 68% NTSC.

Panel depan memiliki punch hole di kiri atas. Di body bagian belakang terdapat triple kamera dan sensor fingerprint untuk sistem otentikasi pengguna.  Secara dimensi perangkat ini memiliki ukuran  163.9 x 75.1 x 8.4 mm, serta bobot 186 gram.

Untuk slot dan tombol, Oppo A53 memiliki  tombol power di sisi bagian kanan dan tombol volume up/down di kiri beserta dengan SIM tray. Disini Oppo A53 memiliki SIM Tray non-hybrid yaitu 2 Nano SIM & 1 Micro SD. Di bagian bawa, terdapat  audio 3.5 mm, microphone, USB Type C, dan juga speaker.

Untuk dapur pacunya, Oppo A53 dibekali dengan SoC Snapdragon 460 dengan RAM 4GB serta internal storage 64 GB. Pengguna bisa menambahkan penyimpanan hingga 256GB melalui slot Micro SD yang tersedia.

Beralih ke fitur kamera, Oppo A53 memiliki amera selfie yang ditempatkan di punchhole di area kiri atas layar. Kamera ini menggunakan sensor 16 MP f/2.0, 5P Lens, yang dapat melakukan perekaman dengan resolusi  720p@30/ 1080p@30.

Sedangkan pada kamera belakang,datang dengan konfugurasi kamera  13 MP f/2.2, 5P Lens (main camera),  2 MP f/2.4, 3P Lens (Macro), dan 2 MP f/2.4(Depth Sensor ). Kamera ini juga memiliki dukungan perekaman video dengan resolusi 720p@30, 1080p@30.

Oppo A53 dibekali dengan baterai 5000 mAh serta pengisian daya cepat 18 Watt. Perangkat ini juga menyematkan konektivitas  4G LTE, Wi-Fi 5 (802.11 a/b/g/n/ac), Bluetooth 5.0, serta USB 2.0. Beragam sensor yang tersedia antra lain yaitu accelerometer, e-compass, proximity, ambient light, dan pseudo gyro.

Oppo A53 berjalan menggunakan basis sistem operasi Android 10, serta menggunakan antarmuka ColorOS 7.2.