Xiaomi Kenalkan Sistem Pendingin Smartphone Terbaru, Loop Liquid Cool
Inovasi teknologi sistem pendingin di perangkat teknologi terus berkembang, tak hanya di perangkat PC, bahkan di smartphone pun saat ini sudah berkembang pesat. Xiaomi baru-baru ini mengumumkan teknologi sistem pendingin terbaru yang mereka sebut sebagai Loop Liquid Cool Technology.
Cara Kerja Loop Liquid Cool Xiaomi
Seperti yang kita tahu, kinerja pada prosesor menghasilkan hawa panas. Pada sistem pendingin liquid konvensional, hawa panas ini akan menyebabkan cairan pendingin menguap (mengalami proses evaporator).
Lalu kemudian mengalir menuju kondensor (area pendinginan), yang biasanya berupa plat tembaga ataupun heatsink. Setelah dingin, gas panas tadi berubah kembali menjadi cairan pendingin dan siklus kembali berlangsung.
Bedanya di sistem pendingin Loop Cool Technology milik Xiaomi ini, sirkulasi udara panas dari prosesor, dan cairan pendingin, dibuat terpisah. Dengan demikian, efektiftas pendinginan tetap terjaga.
Selain itu Xiaomi juga menggunakan teknologi Tesla Valves, untuk menjaga sirkulasi penyebaran panas tetap berjalan dengan benar yaitu satu arah. Tak hanya lebih dingin, teknologi ini juga memungkinan smartphone untuk memiliki body yang tetap ramping.
Xiaomi juga telah menguji coba teknologi sistem pendingin terbarunya ini pada perangkat Mix 4 yang telah dikustomasi dengan Loop Liquid Cool tersebut. Hasilnya, saat bermain game Genshin Impact dengan pengaturan grafis tertinggi, selama 30 menit, ddan smartphone mengalami peningkatan suhu hanya mencapai 47 derajat celcius.
Ini lebih dingin hingga 5 derajat celcius dibandingkan dengan sebelumnya tanpa menggunakan sistem pendingin Loop Liquid Cool.
Xiaomi belum mengumumkan produk apa yang pertama kali bakal menggunakan sistem pendingin Loop Liquid Cool ini. Tapi Xiaomi menyebutkan kalau smartphone dengan teknologi ini baru bakal hadir di semester kedua tahun 2022 mendatang.