Elon Musk Jadi Pemegang Saham Terbesar Twitter
Elon Musk dikabarkan telah memborong saham milik platform sosial media ternama, Twitter. Ia membeli sebanyak 73.486.938 saham pada 14 Maret 2022 lalu, menurut dokumen dari Komisi Sekuritas dan Bursa 13G. Angka tersebut setara dengan 2,89 miliar USD atau sekitar RP 41,7 triliun.

Ini hanya sebesar 9,2 persen dari keseluruhan saham Twitter. Namun ini menjadikannya sebagai pemilik saham terbesar Twitter saat ini. Bahkan mengalahkan mantan CEO Twitter Jack Dorsey yang hanya memegang saham Twitter sebesar 2.25%.
Tujuan Elon Musk memborong saham Twitter ini, nampaknya terkait dengan kebebasan berbicara di platform media sosial. Ia nampaknya kesal karena twitnya seringkali dijadikan objek investigasi regulator Amerika Serikat.
Baca Juga: Clubhouse Kini Miliki Lebih dari 2 Juta Pengguna • Jagat Review
Setelah memborong saham milik Twitter, Elon Musk sempat menulis twit yang berbunyi, “Mengingat bahwa Twitter berfungsi sebagai alun-alun kota publik de facto, kegagalan untuk mematuhi prinsip-prinsip kebebasan berbicara secara fundamental merusak demokrasi,” ujar Elon Musk dalam Twitternya. Ia bahkan membuat pertanyaan yang cukup heboh, apakah perlu membuat platform sosial media baru?
Tapi di sisi lain, setelah saham Twitter tersebut diborong oleh Elon Musk, kini nilai saham Twitter melonjak naik. Tercatat pada Senin 4 April 2022, saham Twitter yaitu mencapai 47,93 USD atau sekitar Rp 689.864.
Pekan sebelumnya yaitu di tanggal 1 April 2022, saham twitter masih berada di angka 39,3 USD atau sekitar Rp 565.620. Peningkatan ini telah mencapai 27%, dan diperkirakan akan terus mengalami peningkatan.