Teknologi iSIM Qualcomm Resmi Kantongi Sertifikasi GSMA
Qualcomm dan Thales, mengumumkan sertifikasi iSIM (integrated SIM) komersial pertama di dunia pada Snapdragon 8 Gen 2, dengan sertifikasi keamanan GSMA (Global Association for the Mobile Communications Industry) terbaru.

Dengan sertifikasi ini, teknolofi iSIM dari Qualcomm sepenuhnya mematuhi standar Remote SIM Provisioning GSMA, sehingga dapat dikelola dari melalui platform standar apa pun.
Buat yang belum tahu apa itu iSIM, ini adalah inovasi teknologi dari Qualcomm, yang memungkinkan fungsi SIM di dalam SoC, sehingga memberikan peluang lebih bagi produsen perangkat untuk menghemat ruang dan biaya dalam rantai pasokan, sambil menjaga tingkat keamanan terbaik.
Teknologi ini sebelumnya sudah diperkenalkan oleh Qualcomm di awal tahun 2022 lalu, namun baru mendapatkan sertifikasi dari GSMA baru-baru ini.
Baca Juga: Qualcomm Kenalkan iSIM, SIM Terpasang Langsung di SoC • Jagat Gadget (jagatreview.com)
Form Faktor SIM Card Baru, Bakal Jadi Tren
Bentuk faktor iSIM melengkapi desain SIM dan eSIM yang ada, dan menurut penelitian, pangsa pasar akan tumbuh hingga 300 juta pada tahun 2027, mewakili 19% dari total pengiriman eSIM, menurut Kaleido Intelligence.
Alex Sinclair, kepala teknologi GSMA, menambahkan bahwa GSMA berkomitmen untuk mempromosikan budaya ‘keamanan-terlebih-dahulu’ di seluruh ekosistem seluler untuk memastikan manfaat konektivitas seluler dapat dinikmati dengan aman oleh semua orang. Skema Jaminan Keamanan eUICC GSMA memastikan produk eSIM, baik terintegrasi atau diskrit, memiliki tingkat ketahanan keamanan tertinggi.
iSIM meningkatkan peluang untuk memperluas kemampuan seluler dan memuaskan pasar yang lebih luas dan beragam. Thales Mobile dan Connectivity Solutions mengatakan bahwa iSIM memberikan kebebasan bagi produsen perangkat dan operator seluler untuk menawarkan konektivitas melalui udara yang mudah dan desain produk yang lebih menarik dan mudah diakses.