Samsung dikabarkan sedang mengembangkan versi murah dari smartphone layar lipat mereka. Menurut laporan dari The Elec, Samsung sedang mempertimbangkan merilis versi “entry-level” dari smartphone layar lipat lebar mereka yaitu Galaxy Z Fold6.

Galaxy Z Fold5, yang dirilis pada tahun 2023, dibanderol dengan harga  $1.799 di global dan Rp 25 juta di Indonesia. Nah, kabarnya Samsung akan menghadirkan versi lebih terjangkau ini dengan harga yang lebih murah, meskipun belum diketahui secara detail berapa harganya.

Namun, smartphone layar lipat versi murah ini hanya akan hadir  khusus untuk pasar China. Tujuannya yaitu untuk bisa bersaing dengan Xiaomi, Huawei, dan Honor. Kemungkinan smartphone Z Fold6 versi murah ini akan hadir juga di paruh kedua tahun 2024.

Bikin Galaxy Z Fold6 Versi Murah, Bawa Sukses Atau Rugi?

Akan tetapi, Samsung sepertinya juga masih dalam tahap pertimbangan. Karena ada kekhawatiran jika ada model smartphone layar lipat baru dengan harga lebih murah ini, akan tidak menguntungkan perusahaan dari segi profit.

Baca Juga: Samsung Galaxy S21 dan S22 Segera Kebagian Update One UI 6.1 • Jagat Gadget (jagatreview.com)

Di sisi lain, CEO Samsung Electronics, Noh Tae-moon, meyakini kalau permintaan global untuk smartphone layar lipat akan mencapai lebih dari 100 juta unit dalam lima tahun, dan Samsung ingin menjadi bagian dari pertumbuhan tersebut. Dengan menghadirkan versi terjangkau, kemungkinan juga menjadi strategi yang menarik.

Menurut Counterpoint’s DSCC, pangsa pasar Samsung untuk smartphone layar lipat mencapai puncaknya pada Q3 2023 dengan 72%, namun mengalami penurunan dari 86% pada tahun 2022. Huawei menduduki posisi kedua dengan pangsa pasar 9%, diikuti oleh Honor dengan pangsa pasar 8%. Di Tiongkok, Huawei berhasil mengalahkan Samsung pada Q3.

Sumber