AirPods Palsu Banyak Beredar, Sindikat Digrebek
Kepolisian China berhasil membongkar sindikat pemalsuan AirPods terbesar dalam sebuah operasi besar, menyita ratusan ribu produk palsu senilai jutaan dolar. Operasi ini menggerebek sembilan tempat pembuatan dan enam tempat penjualan, yang menghasilkan sekitar 69.000 unit barang palsu dengan total nilai mencapai $23,5 juta.
Total barang palsu yang disita mencapai 167 juta yuan atau sekitar $23,5 juta, terbagi dalam tiga jalur produksi, sembilan tempat pembuatan, dan enam tempat penjualan. Selain itu, empat set alat pemalsuan, lebih dari 50.000 set material kemasan, dan lebih dari 10.000 set suku cadang juga disita.
Operasi besar ini diperkirakan memiliki jaringan penjualan yang luas, dengan barang palsu ini dikirim ke lebih dari 10 provinsi dan kota di Tiongkok. Ada kemungkinan barang palsu ini juga dikirim ke luar negeri, meskipun belum dapat dipastikan.
AirPods Lebih Mudah Dipalsukan
Diperkirakan Apple kehilangan lebih dari $3 miliar pada tahun 2021 akibat penjualan barang imitasi. Earphone garapan Apple menjadi sumber peluang besar bagi pembuat barang imitasi dengan nilai jutaan dolar. Tentunya karena perangkat ini bisa kompatibel dengan berbagai perangkat, tidak seperti produk iPhone dan Apple Watch yang menggunakan OS tertutup buatan Apple sendiri, jadi sulit untuk diimitasi.
Meskipun Apple memiliki langkah-langkah antisipasi, pabrik-pabrik yang memproduksi AirPods palsu terus ditemukan. Untuk menghindari produk-produk imitasi tersebut, pembeli disarankan untuk, memeriksa kualitas kemasan, memeriksa nomor seri di situs web Apple dan selalu membeli dari toko resmi.
Pemalsuan produk elektronik merupakan masalah yang marak di berbagai negara. Sindikat pemalsu ini meraup keuntungan besar dengan menjual produk imitasi berkualitas rendah dengan harga yang lebih murah. Jadi, kalian juga harus berhati-hati jika harga yang ditawarkan jauh lebih rendah dari harga resmi.