Sikat Gigi Jadi Alat Serangan Siber, Kok Bisa?
Serangan siber lewat perangkat komputer, laptop ataupun smartphone mungkin sudah umum kita dengar. Tapi bagaimana kalau serangan siber justru dilakukan lewat sikat gigi? Nah ini pasti belum pernah terpikirkan sebelumnya.

Ini yang baru-baru ini ditemukan oleh sebuah perusahaan di Swiss. Situs resmi mereka mengalami serangan DDoS yang dikirmkan lewat 3 juta perangkat sikat gigi pintar. Ya, sikat gigi pintar ini disusupi oleh malware sehingga bisa mengirimkan serangan DDoS tersebut.
Sikat Gigi Pintar Jarang Dapat Update Keamanan
Beberapa perangkat sikat gigi pintar atau smart toothbrush, memiliki koneksi ke internet dan juga aplikasi di perangkat gadget. Namun pada umumnya, perangkat elektronik pintar seperti ini jarang mendapatkan update sistem keamanan, sehingga menjadi celah bagi para pelaku kejahatan siber untuk melakukan serangan. Dengan lokasi perangkat yang berbeda-beda dan jumlahnya sangat banyak, pastinya juga akan sulit untuk dilacak.
Baca Juga: Apple Vision Pro Dibongkar, Punya Desain Internal Sangat Kompleks! • Jagat Gadget (jagatreview.com)
Juga pernah ada kasus dimana perangkat elektronik pintar lainnya, yaitu mesin cuci pintar, mengirim data hingga 3,6GB data perhari. Ada kemungkinan ini juga mengalami serangan malware seperti yang terjadi pada kasus sikat gigi kali ini.
Untuk menghindari masalah tersebut, pengguna diharapkan untuk mengecek update terbaru dan mengaktifkan update otomatis jika tersedia. Dan jika ada aktivitas data yang mencurigakan di sambungan internet, segera putuskan koneksi internet pada perangkat tersebut.