Yield Produksi Chip 3nm Generasi Kedua Samsung Belum Capai Target

Author
Mahfud
Reading time:
November 12, 2024

Samsung Foundry mungkin lebih unggul dari TSMC untuk node 3nm dari segi teknologi karena mereka sudah menggunakan Gate-All-Arround (GAA). Namun, yield alias tingkat hasil produksi dari generasi kedua chip tersebut jauh di bawah target mereka, dilaporkan hanya berada di angka 20 persen.

Samsung-Exynos-Chipset

Untuk produksi chip 3nm GAA, Samsung Foundry kabarnya telah menetapkan target yield yang cukup ambisius yakni di angka 70 persen dan untuk generasi pertamanya dengan kode SF3E-3GAE memiliki tingkat hasil produksi antara 50-60 persen. Kisaran tersebut masih cukup bagus tak melenceng jauh.

Namun, untuk generasi keduanya yang disebut SF3-3GAP sangat jeblok dengan yield dilaporkan hanya mencapai 20 persen. Jika laporan tersebut benar, maka hal ini tentu sangat mengkhawatirkan karena itu artinya cuma 20 persen dari satu lempengan wafer semikonduktor yang bisa dimanfaatkan.

Chip 3nm GAA pertama dengan 50-60 persen yield saja, Samsung Foundry tak bisa menarik klien potensial, apalagi pada generasi keduanya. Di sisi lain, TSMC meski secara teknologi ketinggalan masih menggunakan desain FinFet, tapi mampu mengamankan klien seperti Qualcomm dan Apple berkat yield yang tinggi dan konsisten, bahkan Google-pun pergi beralih ke TSMC.

3nm GAA Gen 2 Rencananya untuk Exynos 2500

Node 3nm GAA generasi kedua itu sendiri rencananya bakal dipakai Samsung untuk membuat chipset Exynos 2500 pada Galaxy S25 Series. Namun, ada rumor lain mengatakan kalau Samsung batal memakai Exynos pada ponsel flagship mereka tahun depan dan akan kembali memakai Snapdragon untuk seluruh lini S25.

Kendati demikian, perlu dilihat apakah ke depan Samsung Foundry bisa mengatasi permasalahan yield yang sangat rendah tersebut atau tidak. Ada kemungkinan Samsung justru menyerah dan bakal lebih fokus menggarap node 2nm (SF2P) yang akan memulai pada chipset untuk Galaxy S27 di 2027 mendatang.

Sumber

Load Comments

Reviews

September 25, 2025 - 0

Review Xiaomi 15T Pro: Sadis Upgradenya!

Xiaomi merilis Xiaomi 15T series secara global pada tanggal 24…
September 24, 2025 - 0

Review itel S26 Ultra: Fitur Lengkap, Prosesor Baru, Harga Tetap Murah

Ini itel S26 Ultra! Ya, penerus dari salah satu smartphone…
September 23, 2025 - 0

Review Redmi 15: Smartphone Rp 2 Jutaan, Baterainya Seawet Ini?!

Redmi 15 merupakan smartphone ini diposisikan Xiaomi sebagai smartphone Entry…
September 18, 2025 - 0

Review Motorola Moto Pad 60 Pro: Tablet Terbaik Motorola Tahun 2025?

Ini adalah Moto Pad 60 Pro, tablet kelas menengah dari…

Accessories

February 21, 2025 - 0

Review Baseus Bowie MC1: OWS Tampilan Unik Dengan Harga Terjangkau!

Ini adalah Baseus Bowie MC1, OWS atau Open Wearable Stereo …
June 18, 2024 - 0

Review Kiip TH90: Wireless Headphone Over-Ear Rp 300 ribuan, Suara Makin Lama Makin Bagus

Mencari headphone berkualitas dengan harga terjangkau sering kali menantang, tapi…
April 23, 2024 - 0

Dua Speaker Bluetooth Tahan Air Xiaomi Terindikasi Akan Masuk Indonesia

Beberapa waktu lalu Xiaomi memperkenalkan dua speaker Bluetooth untuk keperluan…
December 27, 2023 - 0

Review CMF Buds Pro: Rp 700 Ribuan, Suara Jernih dan Punya Tiga Mode ANC

Nothing memasarkan produk baru lewat sub-brand baru mereka yaitu CMF,…

Wearables

September 12, 2025 - 0

Review Haylou Watch 4S: Smartwatch Rp 600 Ribuan Punya Dual Band GPS dan Layar AMOLED!

Ini adalah Haylou Watch 4S. Brand yang satu ini memang…
September 11, 2025 - 0

Review Galaxy Buds Core: TWS Paling Terjangkau Samsung Ini Awet Banget Baterainya!

Galaxy Buds Core, TWS ini sepertinya disiapkan Samsung untuk menggantikan…
August 13, 2025 - 0

Review Soundcore P41i: COMBO TWS Keren, Powerbank dan Stand HP dengan Harga Terjangkau

TWS ini baterai case-nya ekstra besar: 3000 mAh! Total playtime-nya…
August 2, 2025 - 0

Review Samsung Galaxy Watch8 Classic: Versi Klasik yang Ditunggu!

Banyak yang bilang: Smartwatch Aslinya Samsung itu Harusnya yang desainnya…