Samsung Jelaskan Fenomena Ledakan Galaxy Note 7

Reading time:
September 10, 2016

Fenomena ledakan smartphone terbaru Samsung, Galaxy Note 7, sudah membuat berbagai pihak bereaksi. Banyaknya smartphone Galaxy Note 7 yang meledak memang mengundang berbagai pihak melarang penggunaan smartphone tersebut di tempat-tempat krusial, termasuk di pesawat terbang. Terkait fenomena ledakan itu, Samsung akhirnya menjelaskan, walaupun baru secara singkat, sumber masalahnya.

Galaxy Note 7

Akui Masalah di Baterai

Samsung menjelaskan bahwa ledakan Galaxy Note 7 dipicu oleh baterai yang mengalami overheat. Berdasarkan penelusuran, overheat tersebut bersumber dari bagian anode-to-cathode di dalam baterai. Ini terjadi karena kesalahan di proses produksi yang sangat jarang sekali terjadi, dan tampaknya tidak terdeteksi oleh Samsung maupun rekanan produksi baterai mereka.

Banyak yang menyebutkan bahwa baterai yang bermasalah diproduksi oleh SDI, anak perusahaan Samsung sendiri. Namun, Samsung belum bisa memastikan hal ini. Mereka masih melakukan investigasi karena ada beberapa produsen yang menjadi rekanan mereka untuk baterai Galaxy Note 7.

Sebabkan 35 Kasus Hingga 1 September

Berdasarkan data yang masuk ke Samsung, hingga 1 September lalu, sudah 35 kasus ledakan Galaxy Note 7 yang dilaporkan. 17 di antaranya terjadi di Korea Selatan, 17 yang lain di Amerika Serikat, serta 1 di Taiwan. Untungnya, semua kasus tersebut tidak berujung pada korban luka maupun korban jiwa. Setelah tanggal 1 September, beberapa kejadian juga sempat dilaporkan.

Akan Ganti Galaxy Note 7 yang Gunakan Baterai Bermasalah

Menanggapi fenomena ledakan ini, Samsung menjanjikan semua unit yang bermasalah, atau dicurigai bisa mengalami masalah, akan diganti. Walaupun pernyataan tersebut ditulis oleh perwakilan Samsung di Inggris Raya, keputusan itu tampaknya juga akan berlaku di negara-negara lain. Hanya saja, untuk beberapa wilayah, termasuk China, Samsung sudah memastikan tidak ada Galaxy Note 7 bermasalah yang mereka jual secara resmi.

Load Comments

Reviews

June 7, 2025 - 0

Review iQOO Neo 10: Smartphone Snapdragon 8s Gen 4 di Rp 5 Jutaan!

Ini iQOO Neo 10, smartphone kencang pertama di Indonesia yang…
June 5, 2025 - 0

Review Advan X1: Smartphone dari Merek Indonesia!

Advan akhirnya perkenalkan smartphone barunya di tahun 2025! Ini adalah…
June 5, 2025 - 0

Review iQOO Z10: Smartphone Android Baterai Terbesar Terawet di Indonesia!

Ini adalah iQOO Z10, smartphone dengan baterai paling besar di…
June 3, 2025 - 0

Review Infinix GT 30 Pro: Gaming Kencang, Kamera Oke, Harga Terjangkau!

Infinix GT 30 PRO, ini andalan terbaru dari Infinix untuk…

Accessories

February 21, 2025 - 0

Review Baseus Bowie MC1: OWS Tampilan Unik Dengan Harga Terjangkau!

Ini adalah Baseus Bowie MC1, OWS atau Open Wearable Stereo …
June 18, 2024 - 0

Review Kiip TH90: Wireless Headphone Over-Ear Rp 300 ribuan, Suara Makin Lama Makin Bagus

Mencari headphone berkualitas dengan harga terjangkau sering kali menantang, tapi…
April 23, 2024 - 0

Dua Speaker Bluetooth Tahan Air Xiaomi Terindikasi Akan Masuk Indonesia

Beberapa waktu lalu Xiaomi memperkenalkan dua speaker Bluetooth untuk keperluan…
December 27, 2023 - 0

Review CMF Buds Pro: Rp 700 Ribuan, Suara Jernih dan Punya Tiga Mode ANC

Nothing memasarkan produk baru lewat sub-brand baru mereka yaitu CMF,…

Wearables

May 28, 2025 - 0

Review Soundcore Liberty 5: Acuan Kelas Atas untuk TWS Harga Rp 1 Jutaan

Ini adalah TWS berkelas yang harganya terjangkau. Di Jepang dan…
May 16, 2025 - 0

Review Huawei Watch Fit 4 Series: Lineup Smartwatch Baru Huawei yang Stylish dan Kaya Fitur!

Ini adalah Huawei Watch Fit 4 Series, line-up smartwatch terbaru …
May 15, 2025 - 0

Review Advan Eclipse: OWS Salah Harga? Terjangkau Tapi Suara Mantap!

Advan Eclipse, ini sebuah open ear TWS alias OWS baru…
May 8, 2025 - 0

Review Amazfit BIP 6: Smartwatch Rp 1.2 Jutaan Terbaik?

Kita sudah beberapa kali me-review smartwatch Amazfit. Mulai dari T-Rex…