Huawei Perkenalkan Harmony OS dan EMUI 10 di Indonesia

Author
Irham
Reading time:
August 28, 2019

Huawei memperkenalkan Harmony OS kepada awak media di tanah air. Sebelumnya tim JagatGadget juga sempat menghadiri acara peluncuran Harmony OS di markas Huawei di China. Adapun Harmony OS adalah sistem operasi garapan Huawei yang diklaim sebagai sistem operasi yang ringkas, fungsional, aman dan juga memiliki kompatibilitas yang luas. Harmony OS dipersiapkan Huawei untuk menyambut era 5G dan IoT yang akan membutuhkan ekosistem software yang lebih kompleks.

Harmony OS 2

Adapun Harmony OS memiliki empat pilar utama yang menjadi keunggulannya. Antara lain yaitu Seamless, Smooth, Secure dan Unified. Seamless, dimana Harmony OS menjadi sistem operasi perangkat pertama dengan arsitektur terdistribusi, menghadirkan pengalaman tanpa batas di seluruh perangkat. HarmonyOS menawarkan wadah komunikasi bersama, manajemen data terdistribusi, jadwal tugas terdistribusi, dan peripheral virtual. Dengan HarmonyOS, pengembang aplikasi tidak perlu berurusan dengan teknologi yang mendasari aplikasi terdistribusi, menjadikan mereka mampu tetap fokus terhadap logika servis individual yang ada.

Smooth, dimana Harmony OS menawarkan performa yang lebih baik dengan mengurangi kinerja-kinerja buruk pada sistem menggunakan Deterministic Latency Engine dan Inter Process Communication (IPC) berkinerja tinggi. Deterministic Latency Engine akan menetapkan prioritas dan batasan waktu pelaksanaan tugas untuk penjadwalan di awal. Sumber daya akan cenderung mengarah ke tugas dengan prioritas lebih tinggi, mengurangi latensi respons aplikasi hingga mencapai 25,7%. Mikrokernel ini dapat membuat kinerja IPC hingga lima kali lebih efisien daripada sistem yang ada.
Secure, yaitu Harmony OS menawarkan sistem yang jauh lebih aman. Desain mikrokernel Harmony OS menggunakan metode verifikasi formal untuk membentuk kembali keamanan dan kepercayaan dari bawah ke atas di Trusted Execution Environment (TEE).

Harmony OS 3

Unified yaitu ekosistem Harmony OS lebih mudah beradaptasi dengan perangkat. Didukung oleh IDE multi-device, kompilasi multi-bahasa, dan perangkat arsitektur terdistribusi, HarmonyOS secara otomatis beradaptasi dengan kontrol dan interaksi tata letak layar yang berbeda, mendukung kontrol “swipe and drop”, serta pemprograman visual yang berorientasi pada peninjauan. Dengan IDE multi-device, pengembang dapat membuat kode aplikasi mereka sekali dan menyebarkannya di beberapa perangkat, menciptakan ekosistem yang terintegrasi erat di semua perangkat pengguna.

Huawei memiliki setidaknya 3 tahun untuk roadmap awal implementasi Harmony OS. Di tahun pertama yaitu 2019, Harmony OS akan digunakan pada perangkat-perangkat smartTV. Tahun berikutnya yaitu 2020, OS ini akan digunakan pada perangkat PC inovatif, Smart watch dan juga Smart Band. Sedangkan di tahun 2021 dan 2022 akan diimplementasi pada Speaker/Headset dan VR Glasses. Roadmap tersebut dibuat oleh Huawei agar untuk membangung ekosistem Harmony OS lebih awal. Sehingga perangkat yang didukung akan tersedia lebih banyak, sebelum nantinya digunakan pada perangkat smartphone.

Huawei sendiri belum berencana merilis Harmony OS untuk perangkat smartphone mereka, karena para pengguna Huawei saat ini masih sangat lekat dengan sistem operasi Android. Namun jika harus “meninggalkan” sistem operasi buatan Google tersebut, Huawei mengatakan akan siap untuk segera bermigrasi ke Harmony OS.

EMUI 10

Dalam kesempatan yang sama, Huawei juga memperkenalkan custom OS mereka yaitu EMUI 10. EMUI 10 membawa tiga peningkatan antara lain desain UX, pengalaman terbaik untuk semua skenario, dan standar baru untuk operasional yang mulus.

Huawei ingin meluruskan pandangan masyarakat yang selama ini menilai EMUI hanya sekedar tampilan user interface dengan basis Android. EMUI disebut Huawei sebagai custom UI, karena pengembanganya menjangkau seluruh level dalam sistem. Huawei mengubah berbagai aspek mulai dari tampilan, intuisi penggunaan hingga sistem keamanan.

Android 10 EMUI 10

EMUI 10 akan mulai diluncurkan secara global di bulan September mendatang dalam versi beta, secara bertahap di semua negara termasuk Indonesia

Load Comments

Reviews

October 2, 2024 - 0

Review Xiaomi 14T Pro: HP Flagship Paling Worth It!

Ini adalah Xiaomi 14T Pro, akhirnya setelah beberapa tahun varian…
October 1, 2024 - 0

Preview Samsung Galaxy S24 FE 8K 30 FPS Tanpa Edit: Galaxy S24 Series Paling Terjangkau!

Samsung Galaxy S24 FE akhirnya tiba juga. Penerus dari Galaxy…
September 30, 2024 - 0

Review Haylou IRON N1: Smartwatch 600 Ribuan, Baterai Super Awet 3 Minggu, Paling Tahan Air!

Haylou kembali menghadirkan smartwatch baru yang cukup menarik lewat si…
September 27, 2024 - 0

Preview Xiaomi 14T Series: Kamera Leica, AI, SoC Flagship, AMOLED 144 Hz, 512 GB?

Kali ini tim Jagat Review yang diwakilkan oleh Chris lagi…

Accessories

June 18, 2024 - 0

Review Kiip TH90: Wireless Headphone Over-Ear Rp 300 ribuan, Suara Makin Lama Makin Bagus

Mencari headphone berkualitas dengan harga terjangkau sering kali menantang, tapi…
April 23, 2024 - 0

Dua Speaker Bluetooth Tahan Air Xiaomi Terindikasi Akan Masuk Indonesia

Beberapa waktu lalu Xiaomi memperkenalkan dua speaker Bluetooth untuk keperluan…
December 27, 2023 - 0

Review CMF Buds Pro: Rp 700 Ribuan, Suara Jernih dan Punya Tiga Mode ANC

Nothing memasarkan produk baru lewat sub-brand baru mereka yaitu CMF,…
September 12, 2023 - 0

Review Brica B Steady Pro Ultimate: Pakai Gimbal Smartphone untuk Apa?

Mungkin kamu pernah bertanya, untuk apa sebenarnya gimbal smartphone? Ketika datang…

Wearables

September 25, 2024 - 0

Review Huawei Watch GT 5 Pro: Smartwatch dengan Desain Keren, Mewah, Fitur Melimpah, Baterai Tahan Lama!

Ini adalah Huawei GT5 Pro, smartwatch kelas flagship dari Huawei…
March 26, 2024 - 0

Bose Ultra Open Earbuds Resmi Rilis Indonesia, Berapa Harganya?

Bose secara resmi meluncurkan Bose Ultra Open Earbuds, perangkat true…
March 22, 2024 - 0

Infinix Turut Luncurkan Dua Smartwatch Baru: Watch GT Pro dan Watch 1

Selain meluncurkan lini ponsel Note 40 Series di Indonesia, ternyata…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…