Review Infinix Note 12 VIP: Desain dan Fitur Premium dengan Charger 120W di Harga 3 Jutaan
Setelah kemarin membahas soal Infinix Note 12, ini dia Infinix Note 12 VIP yang tidak kalah menariknya! Smartphone ini diposisikan sebagai perangkat kelas menengah, tapi yang menarik, dia hadir dengan beberapa fitur yang bahkan di smartphone kelas atas pun masih belum banyak dijumpai untuk saat ini – charging 120W!
Kali ini, kami akan membahas smartphone unik yang satu ini!
Infinix Note 12 VIP
Infinix Note 12 VIP ini diklaim Infinix sebagai smartphone tertipis yang dibekali dengan teknologi 120W HyperCharge. Teknologi ini disebut Infinix bisa mengisi ulang daya baterai hingga penuh hanya dalam 17 menit! Namun, pastinya bukan cuma charging super kencang saja yang ditawarkan oleh smartphone Infinix Note 12 Series terbaik ini.
Tapi, sebelum membahas hal-hal apa saja yang ditawarkan smartphone ini, mari kita lihat dulu paket penjualannya.
Paket penjualan
- Unit Infinix Note 12 VIP
- 120W HyperCharge
- Kabel USB Type C
- Caseu
- Tempered Glass untuk screen protector. Sayangnya di paket penjualan unit yang kami terima untuk review ini, tempered glass ini belum terpasang ke layar smartphone.
- SIM tray ejector
- Paket dokumen
- Bundling perdana Smartfren
Paket penjualan seperti ini bisa dikatakan khas Infinix. Masih lengkap, bahkan ini datang dengan charger kencang, walaupun screen protector masih harus kita pasang sendiri.
Bodi
Beralih ke desain, smartphone ini disebut Infinix tampil stylish, dengan gaya yang elegan tapi terkesan canggih. Bodinya terbuat dari aerospace grade fiberglass, yang tipis tapi tetap kokoh, serta menghadirkan kesan premium saat dipegang. Permukaan sisi belakangnya flat, dengan tekstur frosted yang membuatnya tidak terasa licin, tapi tetap terasa cukup lembut.
Area kamera utama dikelilingi frame yang besar, dengan lebar hampir selebar bodi smartphone. Area ini sedikit menonjol dari permukaan sisi belakang smartphone dan tidak menggunakan tekstur frosted, terlihat clear dan glossy. Ada logo “VIP” di kanan bawah area ini.
Smartphone ini hadir dengan dua opsi warna, Cayenne Grey dan Force Black, ini warna unit yang kami gunakan di review kali ini. Sementara untuk frame, menggunakan desain flat dari bahan polikarbonat. Ini adalahi desain yang banyak digunakan di kelas menengah belakangan ini dan sepertinya cukup disukai, sehingga banyak smartphone yang jadi menggunakan desain ini.
Terkait ukuran, smartphone ini memiliki dimensi 163.5 x 76.7 x 7.89 mm. Bobotnya di kisaran 198 gram, membuatnya terasa agak berat.
Sisi-Sisi Smartphone
- Kanan: tombol power sekaligus fingerprint scanner, tombol volume up/down
- Atas: microphone, speaker
- Kiri: SIM tray (Non Hybrid – 2 Nano SIM + Micro SIM) – 2 Nano SIM dipasang ke salah satu sisi tray, sementara Micro SD di sisi sebaliknya.
- Bawah: audio jack 3.5 mm, microphone, USB Type C, speaker
Terlihat kalau smartphone ini memiliki dual speaker. Infinix menyebutkan kalau dual speaker ini mendukung DTS.
Sisi Depan
- Layar 6.7”
- Panel AMOLED
- Full HD+ (2400 x 1080 px)
- Refresh rate 120 Hz, mendukung auto-switch
Sayangnya, auto switch ini tampaknya hanya bekerja saat berpindah aplikasi saja. Saat didiamkan di home screen atau aplikasi lain yang mendukung refresh rate 120 Hz, refresh rate layar tidak akan turun secara otomatis walaupun sudah tunggu lama.
- Touch sample rate 360 Hz
- Untuk brightness, saat kami tes, hasilnya hampir mendekati 500 nit saat digunakan di dalam ruangan.
- Color Gamut: 100% sRGB, 99.1% DCI-P3
- Color Depth 10-bit, layar smartphone ini diklaim bisa menampilkan 1.07 miliar warna.
Untuk bezel di sekitar layar, terbilang cukup tipis tapi memang bukan yang super tipis. Bezel bawah layar disebut hanya 3.1 mm, membuatnya terlihat cukup berimbang dengan bezel atas layar dan tidak terlihat terlalu tebal.
- Kamera Selfie
- 16 MP, f/2.5, Fixed Focus
- Video: up to 2K30 (2560 x 1440 px)
- Ada earpiece di bezel atas layar. Selain itu, di area kanan earpiece, ada juga Dual LED Flash untuk kamera selfie.
Sisi Belakang
- Kamera Utama “Cinemagic Triple Camera”.
- 108 MP Cinemagic Camera, f/1.75, Laser AF.
- 13 MP Ultra Wide Angle Camera, f/2.2
- 2 MP Depth Camera, f/2.4
- Quad Rear LED Flash
- Video: up to 2K30
- Slow Motion: up to 720p 120 fps atau 240 fps
- Fitur: Short Video, Video Beauty, Video Bokeh Effect, Ultra Steady, 108 MP Mode, Super Night, Pro (Photo), AR Shot, Super Macro, dll
Spesifikasi
- Helio G96
- Smartphone ini menggunakan SoC yang sama dengan Infinix Note 12 dan beberapa smartphone dari keluarga Infinix Note 11 Series.
- RAM 8 GB LPDDR4X, storage internal 256 GB UFS 2.2
- Mendukung Extended RAM, hingga +5 GB
- Mendukung penggunaan Micro SD sampai 2 TB.
- Saat pertama kali dinyalakan, storage internal sudah terpakai sekitar 22 GB. Ini terbilang wajar.
- Sistem pendingin, disebut Infinix menggunakan 9-Layer Graphene Cooling System dengan vapor chamber liquid cooling sebagai intinya. Ini diharapkan bisa menjaga kestabilan performa dari smartphone.
- Baterai 4500 mAh, dual-cell battery (2x 2250 mAh)
- Mendukung 120W Hyper Charge dengan dual charge-pump, disebut bisa mengisi baterai hingga penuh hanya dalam 17 menit.
- Memiliki 103 fitur proteksi untuk pengisian daya. Ini mencakup proteksi di dalam smartphone, di charger, di jalur yang digunakan dalam proses pengisian daya, serta proteksi dari sisi sistem operasi.
- Sistem pengisian daya ini sudah mendapatkan sertifikasi TÜV Rheinland Safe Fast-Charge.
- XOS 10.6, dengan basis Android 12
- Dar-Link 2.0 Ultimate Game Booster, fitur ini disebut Infinix membantu optimasi gaming dengan memanfaatkan dukungan AI
- Ada fitur Always On Display. Tidak benar-benar terus tampil, tapi saat layar disentuh atau smartphone diangkat, always on display ini akan otomatis tampil lagi, kurang lebih selama 10 detik.
- Pengaturan brightness di XOS 10.6 ini juga terbilang tidak linear. Terlihat kalau brightness layar hanya berubah sedikit saja dari sekitar 0% ke 70% dan peningkatan brightness baru cukup terasa dari 70% ke 100%. Hal ini membuat pengaturan brightness sesuai yang dibutuhkan jadi agak sulit.
- Iklan, terbilang cukup minim di XOS 10.6 ini. Hanya ada notifikasi dari aplikasi Palm Store dan Carlcare saja yang sering muncul. Agak cukup sering, dan sayangnya kami menjumpai notifikasi dari kedua aplikasi ini muncul saat kami tengah bermain game. Untungnya notifikasi dari dua aplikasi tersebut bisa dimatikan dengan mudah.
- Haptic feedback menggunakan dual x-axis motor. Getaran yang dihasilkan bisa dikatakan cukup kuat dan presisi, menyerupai yang umum ditawarkan smartphone kelas atas.
Ada menu konfigurasi yang bisa digunakan untuk mengatur kekuatan dari haptic feedback yang dihasilkan.
- Sensor: Accelerometer, Gyro, Proximity Sensor, Light Sensor, dll
- Fitur Keamanan: side fingerprint, face unlock
- Konektivitas:
- 2G, 3G, 4G. Sayangnya karena menggunakan SoC 4G, ini memang masih belum menawarkan 5G.
- Wi-Fi 5
- Bluetooth
- USB OTG
- NFC