Antisipasi Lonjakan Minat iPhone 15 Series, Foxconn Rekrut Banyak Karyawan di Pabrik Tiongkok
Apple baru saja mengumumkan ponsel iPhone 15 Series terbaru mereka yang membawa berbagai peningkatan, terutama untuk model Pro, tapi dengan harga masih tetap sama. Untuk mengantisipasi lonjakan permintaan, Foxconn yang merupakan partner manufaktur utama Apple dilaporkan merekrut rekrutmen besar-besaran.
Melansir dari Gizmochina, fasilitas produksi terbesar Foxconn di China yang biasa disebut “iPhone City” terus menambah jumlah karyawan pabrik mereka. Foxconn bahkan menawarkan bonus hingga 8.000 yuan untuk menarik pekerja baru. Pabrik terbesar Foxconn itu sendiri mencakup area seluas 5,6 km² dengan sekitar 200 ribu pekerja.
Terletak di wilayah Zhengzhou, China pabrik tersebut bertanggung jawab merakit sebagian besar iPhone yang dipasarkan ke seluruh dunia. Itu artinya, jika ada masalah pada pabrik tersebut atau mereka kekurangan pekerja, akan sangat mempengaruhi distribusi iPhone, seperti yang terjadi tahun lalu pada iPhone 14 Series.
Ya, tahun lalu Foxconn mengalami gangguan produksi dan kekurangan pekerja lantaran ketatnya pengendalian Covid-19 di China. Mereka terpaksa menutup sementara pabriknya di Zhenzhou selama beberapa minggu, yang menghambat distribusi iPhone 14, dan tahun ini mereka ingin mengantisipasi hal tersebut.
iPhone 15 Series sendiri akan pertama kali mulai dijual pada 22 September 2023 mendatang untuk beberapa wilayah termasuk Amerika Serikat. Ponsel tersebut baru diumumkan pada 12 September 2023 lalu dalam acara “Wonderlust” bersamaan dengan Apple Watch Series 9 dan Apple Watch Ultra 2.