Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik
Pengalaman Penggunaan
Saat pertama kali mengaktifkannya, smartwatch bakal menampilkan kode QR dan pengguna wajib memasang aplikasi CMF Watch untuk setting awal. Prosesnya sendiri tidak begitu rumit, aplikasi akan langsung mendeteksi perangkat ketika dalam jangkauan atau kalian bisa langsung scan kode QR. Untuk kecepatan koneksinya terasa seamless, smartwatch akan langsung terkoneksi begitu Bluetooth smartphone dinyalakan.

Kami menggunakan device Realme 11 Pro+ dengan Android 13 dan tidak ada kendala terkait notifikasi. Untuk mengatur notifikasi apa saja yang masuk dapat dilakukan melalui aplikasi, termasuk notifikasi SMS WhatsApp, Instagram, Facebook, dan lainnya. Sayangnya, kita belum bisa membalas pesan langsung melalui smartwatch. Fitur kontrol musik, setelah update firmware, dapat berfungsi juga untuk Spotify dan pengaturan volume yang sebelumnya bermasalah sudah teratasi.
Sementara itu, untuk fitur panggilannya juga berfungsi dengan baik, menariknya bisa juga untuk menerima panggilan dari WhatsApp. Suara dari lawan bicara terdengar cukup baik lewat speaker, sementara suara kita juga diterima dengan jelas. Sementara itu, tersedia dial pad dan daftar kontak untuk membuat panggilan melalui smartwatch. Namun, tampaknya fitur ini hanya berfungsi ketika kita memakai Google Contacts sebagai aplikasi kontak default di smartphone dan tidak bisa untuk aplikasi lain seperti WhatsApp.
GPS untuk tracking rute terbilang akurat. Kami beberapa kali memakai smartwatch ini untuk joging keliling kompleks, rute yang ditunjukkan pada peta di aplikasi sesuai dengan rute yang kami lalui. Terdapat tiga mode untuk tracking rute ini yakni jalan luar ruangan, lari, mendaki gunung, dan bersepeda. Satu hal yang kurang adalah, rute tersebut tidak dapat disimpan sehingga tidak ada riwayat rute mana saja yang telah kita lalui. Owh iya, smartwatch ini tidak bisa terhubung ke Strava ya.
Daya Tahan Baterai
Selama pengetesan, kami jarang menggunakan CMF Watch Pro untuk aktivitas olahraga. Untuk penggunaan normal sehari-hari daya tahan baterainya lebih awet dari yang diklaim yakni hingga 16 hari, dengan level kecerahan tiga, selalu terhubung ke ponsel untuk menerima notifikasi, serta raise to wake aktif. Sementara itu, jika semua fitur diaktifkan, termasuk AOD, heart rate real-time, dan terhubung ke ponsel, baterai bertahan kurang lebih 5-6 hari pemakaian.

Kami juga melakukan pengetesan daya tahan baterai menggunakan “Power Saving Mode”, di mana tampilan jam tangan tidak bisa diubah, auto screen off hanya lima detik, dan semua fitur dinonaktifkan. Dengan mode hemat daya tersebut, baterai CMF Watch Pro berkurang hanya sekitar 2-3% per hari sehingga dengan skenario tersebut smartwatch dapat bertahan hingga satu bulan lebih.
Nah, untuk pengisian baterainya sendiri dapat terisi dari 0-100% selama kurang lebih dua jam, menggunakan adaptor 5W. Sistem charger menggunakan magnet, yang cukup kuat untuk memastikan charger tidak mudah lepas. Disarankan agar menempatkan smartwatch di tempat yang datar, lantaran magnet charger tersebut tidak didesain untuk menahan smartwatch.
- Paket Penjualan dan Desain
- Spesifikasi dan Fitur
- Layar dan Tampilan UI
- Pengalaman Penggunaan
- Kesimpulan