Dengan masih langkanya stok semikonduktor terutama untuk perangkat mobile hingga saat ini, dilaporkan bahwa TSMC akan menaikkan harga jual chip miliknya sekitar 6% untuk tahun depan.

Menurut laporan yang dilansir dari Tom’s Hardware, tahun lalu TSMC sudah menaikkan harga jual chip yang menggunakan proses teknologi N7 dan N5 hingga 10%, sementara proses N16 atau lebih lama meningkat hingga 20%.

Sebelumnya, sempat ada laporan bahwa TSMC malah akan menaikkan harga chip hingga 9% di 2023, tetapi nampaknya pihak terkait tidak akan menaikkan harga seekstrim itu untuk saat ini.

Salah satu alasan TSMC dan mungkin sejumlah manufaktur semokonduktor lainnya terpaksa menaikkan harga jual chip buatan mereka adalah untuk bisa meningkatkan kapasitas produksinya demi memenuhi permintaan akan chip dalam jangka waktu panjang. Namun demikian, biaya untuk ekspansi ini pun meningkat juga sehingga harga chip ikut naik.

TSMC dan lainnya juga harus menaikkan harga karena harga listrik, bahan baku, dan tenaga kerja yang lebih tinggi. Ini meningkat baik secara global maupun di Taiwan. Sementara itu, TSMC saat ini sedang memperluas kapasitas produksinya di Taiwan, China, dan AS.