Review vivo V29e: V Series 5G dengan Aura Light yang Lebih Terjangkau

Ini adalah vivo V29e, varian V Series terbaru yang diposisikan di kelas yang lebih terjangkau dari vivo V29. Menariknya, kali ini, vivo V29e ini bukan hadir sebagai smartphone 4G lagi. SoC yang digunakan adalah Snapdragon 695 5G. Jadi, ya, smartphone baru ini sudah menawarkan 5G!

Tentunya, bukan cuma itu saja hal menarik yang ditawarkan vivo di sini. Ada 64MP OIS Night Camera lengkap dengan Aura Light Portrait with Smart Lighting Control, mirip dengan yang ada di vivo V29. Ada juga 50MP AF Group Photo untuk Front Camera, 120Hz AMOLED Display, serta baterai 4800mAh dengan 44W FlashCharge. Desain? Tentu saja khas vivo V Series, desain smartphone ini juga elegan dengan 2.5D Slim Flat Frame Design.
vivo V29e. Smartphone ini hadir resmi ke Indonesia selang beberapa minggu dari vivo V29. Ya, vivo V29 sudah resmi dipasarkan sejak awal September lalu. Kami juga sudah menghadirkan video review untuk smartphone tersebut. Kembali lagi ke vivo V29e, smartphone ini disebut vivo terinspirasi dari Indonesia, khususnya untuk pilihan warnanya. Kok bisa?
Nah, nanti itu akan kami bahas di pembahasan desain ya. Tapi, sekarang kita lihat dulu isi paket penjualannya.

Paket Penjualan
- unit vivo V29e
- 44W FlashCharge. Ada chargernya, ada chargernya, ada chargernya!
- Kabel USB Type C
- Soft Case
- Screen Protector, terpasang ke layar smartphone
- SIM Tray Ejector
- Paket Dokumen
Desain
Sekarang kita bahas aspek Indonesia, di desain smartphone ini.

vivo menyebutkan kalau smartphone ini hadir dengan tiga opsi warna, yang terinspirasi dari keindahan “Cahaya Negeri Indonesia”. Ada opsi warna Gold, Black, dan Blue seperti yang kami pakai ini. Nah, tampilan warna itu dihasilkan dengan Nano-scale Photoetching Technique untuk yang warna Blue ini ya.
Gold menggambarkan Cahaya Negeri, sinar matahari yang konsisten menyinari Indonesia sepanjang tahun. Black dengan tampilan kehijauan ini menggambarkan Binar Rimba, hutan tropis yang terdapat di Indonesia. Sementara Crystal Blue menggambarkan Kilau Samudera, cahaya di lautan yang memang melingkupi sebagian besar wilayah Indonesia.


Beralih ke penampilan, vivo menggunakan desain 2.5D Slim Flat Frame, yang berarti smartphone ini punya frame flat dan bodi belakang serta layar yang juga flat. Tapi peralihan antara bodi belakang ke frame serta layar ke frame dibuat lebih halus. Terlihat ya, tidak membentuk sudut tajam.

Smartphone ini memiliki tebal sekitar 7.69 mm. Sementara bobotnya di kisaran 190 gram. Jadi, ini adalah smartphone yang relatif tipis dan tidak berat. Menariknya, smartphone ini juga mengusung sertifikasi IP54. Ini berarti smartphone ini tahan debu dan percikan air. Jadi, kalau kehujanan, tidak masalah. Tinggal keringkan saja.
Sisi-Sisi Smartphone

Sisi Kanan: tombol power, tombol volume up/down
Sisi Atas: microphone
Sisi Kiri: kosong
Sisi Bawah: SIM Tray (2 Nano SIM), microphone, USB C, speaker
Smartphone ini hanya punya single speaker saja. Kualitasnya terbilang sesuai untuk kelasnya. Volume suara yang dihasilkan juga terbilang sudah mencukupi. Ada fitur Audio Booster yang bisa membuat smartphone mengeluarkan volume suara lebih tinggi, sampai “150%”. Ini mungkin bisa digunakan saat voice call dengan speaker atau video call, agar suara lawan bicara kita terdengar lebih keras.
Sisi Depan:

- Layar 6.67”, 120 Hz AMOLED Screen
Sesuai namanya, ini menggunakan panel AMOLED, refresh rate-nya juga bisa mencapai 120 Hz. Terkait refresh rate, ini adaptive. Jadi, pakai mode Smart Switch refresh rate bisa otomatis turun ke 60 Hz setelah beberapa saat tidak ada aktivitas di layar. Sementara untuk refresh rate 120 Hz, ini bukan cuma dirasakan di home screen saja, tapi juga di beberapa aplikasi. Tapi, tentu saja belum semua aplikasi mendukung 120 Hz ini.


- Instant Touch Sampling Rate 1200 Hz
- Resolusi Full HD+, 2400 x 1080 px
- Brightness: Kalau dari hasil tes kami, untuk indoor, bisa mencapai 490 nit. Sementara saat disimulasikan penggunaan outdoor, kami bisa mendapatkan sekitar 800 nit.
- Color Gamut: hasil pengujian kami bisa dilihat di tabel. Ini sudah sesuai dengan janji vivo yang menyebutkan kalau layar smartphone ini menawarkan color gamut DCI-P3.
- Sertifikasi: SGS Eye Care Display Certification
Untuk bezel layar, sudah terbilang relatif tipis. Bahkan bezel bawah layarnya juga bisa dikatakan cukup tipis. Bukan yang super tipis memang, tapi tidak terasa tebal.

- Ada fingerprint scanner di layar smartphone ini, di area bawah seperti ini ya.
- Earpiece ada di bezel atas layar. Sayangnya ini cuma earpiece.
- 50MP AF Group Photo, f/2.0
Ya, ini kamera selfie mirip dengan yang ada di vivo V29! Sesuai namanya, ini dilengkapi dengan auto focus dan FoV-nya lebar, sampai 92°!

- Video Rec. sayangnya hanya sampai 1080p30 saja.
Sisi Belakang: Kamera Utama

- 64 MP OIS Night Camera, f/1.79, AF
Tentu saja, sesuai namanya, ada OIS di kamera ini. Sementara untuk video rec. mendukung 1080p60. Belum ada opsi 4K di sini.
- 8MP Super Wide-Angle Camera, f/2.2, FoV 116°
Video rec. mendukung hanya 1080p30 saja.
- Ada Rear Flash dan ada juga Aura Light with Smart Lighting Control. Aura Light ini lebih besar dan lebih terang dari yang ada di vivo V27e, dengan pencahayaan yang lebih merata.

Berdasarkan klaim vivo, Aura Light Portrait di smartphone ini 60% lebih terang dari yang ada di V27e. Kita bisa mengatur temperatur warna cahaya yang dihasilkan sesuai dengan ambient lighting di sekitar kita. Atau juga opsi Auto agar smartphone secara otomatis menyesuaikan warna dengan kondisi di sekitar kita. Bukan cuma untuk foto, ini juga berfungsi untuk video. Jadi, ini mirip dengan yang ada di vivo V29.

- Fitur: Supermoon Mode, Micro Movie, Dual View, Double Exposure, Live Photo, Slo-mo (720p120), Time Lapse, Pro (Photo), dll.